Beranda Kab. Tapanuli Selatan Wakil Bupati Tapsel : Pesan Idul Fitri 1444 H untuk Kemajuan di...

Wakil Bupati Tapsel : Pesan Idul Fitri 1444 H untuk Kemajuan di Masa Depan

55
0
Gambar : Wakil Bupati Tapsel : Pesan Idul Fitri 1444 H untuk kemajuan di masa depan.

IKNews, TAPSEL – Wakil Bupati Tapanuli Selatan, Rasyid Assaf Dongoran,M.Si menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri 1444 H dan semoga kiranya selesai berlalu bulan Ramadan agar kita tidak lupa mengambil banyak hikmah dan pelajaran yang ada dari perintah Allah yang salah satu maknanya sebagai bulan pendidikan khusus bagi umat Islam untuk Allah memfitrikan kita semua di Bulan Syawal ini.

Ramadan sebagai bulan pendidikan kita dalam beberapa hal hikmah seperti menahan hawa nafsu, melatih kesabaran, melatih untuk selalu menahan perilaku ghibah dan fitnah, terlatih menghilang prasangka buruk, latihan merenungi kekuasaan Tuhan, bertambah ilmu dalam tafakkur dan tadabur Al-Qur’an, sampai melatih keyakinan diri lebih dalam bahwa semua rezeki semua berasal dari Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa.

Selanjutnya , walaupun kita merasakan bahagia telah berhasil berpuasa penuh di bulan Ramadan 1444 H ini, namun teruslah kita berjuang memperbaiki diri dan mendoakan daerah kita semakin maju ke depan.

Saya sendiri sampai kini terus masih merasa banyak dosa dan yakin pada masa depan akan banyak khilaf sengaja dan tidak sengaja

Mari kita berusaha menjadi lebih baik, tapi jangan merasa lebih baik dari orang lain, karena ketika kita merasa lebih baik maka kita masuk kategori sombong dan Tuhan marah pada kita, Tuhan maha tahu isi hati dan perbuatan yang tersembunyi.

Harapan Saya kita semua masyarakat Tapsel bisa menjadi pribadi lebih baik akibat terlatih selama ibadah-ibadah bulan Ramadan, dan mensyukuri dengan pujian-pujian kepada Allah Subhanahu wa ta’ala ketika Idul Fitri di bulan Syawal ini.

Pasti ada Rasa Haru (sedih gembira campur aduk) bagi mereka yang menjalani Bulan Suci Ramadan 1444 H karena mereka menjalani puasa lengkap dengan segala ibadah Sunnahnya, hilang sudah semua rasa gundah, iri dengki, dendam dan Hati kembali fitri.

Mereka yang sedih karena merasa banyak hari-hari puasa tidak terjalani (bolong-bolong puasa) akibat sakit atau akibat tergoda nafsu, kehilangan akal ilmu dalam beragama untuk bertahan dalam menjalani hari-hari beribadah puasa, sehingga kalah/Batal puasa/tidak mau berpuasa, kecuali kaum wanita yang memang kodratnya kadang harus tidak berpuasa karena haid, maka tetaplah terus berdoa dan berjuang lagi untuk mampu menang (berpuasa penuh di bulan Ramadan) pada tahun depan, seraya berdoa diberikan panjang umur.

Bagi yang mungkin ada di antara masyarakat kita mengalami kesusahan ekonomi atau kesusahan hati gundah gulana, menjelang Hari Raya Idul Fitri. Sesungguhnya, segala jenis dan level rezeki apapun itu adalah penetapan Allah Subhanahu wa ta’ala, Saya sarankan untuk bersabar dan berdoalah sesuai petunjuk Allah sebagaimana Al Qur’an jelaskan pada QS. Hud: 6, QS Al Baqarah 261, QS. Nuh: 10-12, QS Ibrahim 7, QS As Syuraa 30, QS. Ghafir: 60, QS Al fatiha 5 dan berbagai petunjuk lainnya yang ada di Dalam Al Qur’an.

Ingat, Bulan Suci Ramadan salah satunya sebagai Jalan kita mempertebal keimanan untuk percaya dan menggantungkan diri dan takdir kepada Allah Subhanahu wa ta’ala, di antaranya adalah dengan terus mengejar Lailatul Qadar sebagai nikmat yakdir agar semua doa-doa yang dimohon kan dapat terkabul oleh Allah kelak.

Hapus dan tinggalkan kepercayaan menggantungkan rezeki pada manusia , apalagi turut serta menyakinkan pihak orang lain bahwa rezeki tergantung pada manusia, karena itulah dasar dosa yang membuat rezeki kita tersendat-sendat dan gundah gulana hati pikiran selalu menimpa diri.

Saya dengan kerendahan hati dan penghormatan tulus mengucapkan mohon maaf lahir batin dari Saya dan keluarga untuk semua masyarakat Tapsel.*

Reporter : Mora Siregar

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini