Beranda Daerah Kotamobagu Tim DVI Berhasil Ungkap Identitas Satu Jenazah Korban Musibah Tambang Bakan

Tim DVI Berhasil Ungkap Identitas Satu Jenazah Korban Musibah Tambang Bakan

180
0
Koordinator Tim DVI,Polda Sulut, dr Paual Lihawa, didampingi Wakil Wali Kota Kotamobagu Nayodo Koerniawan, saat memberikan keterangan pers kepada awak media, Senin (4/3/2019) malam.

INFOKINI.NEWS, KOTAMOBAGU – Identias satu dari dua paket kantong jenazah korban musibah longsor Tambang Desa Bakan, Kecamatan Lolayan, Bolaang Mongondow, berhasil diidentifikasi oleh Tim DVI Polda Sulut. Berdasarkan pernyataan resmi Koordinator Tim DVI Polda Sulut, dr Paula Lihawa, satu jenazah tersebut diketahui bernama Yuslan Rantelino, umur 36 tahun warga Desa Tanoyan, Kecamatan Lolayan, Bolmong.

“Hari ini kita menerima dua paket (yang di isi dalam kantongh jenazah). Paket pertama lumayan utuh, berdasrakan kami temukan dan dicocokan dengan laporan orang hilang dari keluarga almarhum, ada beberapa tanda khas yang diaminkan atau diiyakan oleh istri almahum, yaitu tato dibagian leher, berbentuk bunga mawar dan sebuah tato dia bagian dada bertuliskan nama korban,” kata dr Paula, kepada awak media yang meliput di RSUD Kotamobagu,  Senin (4/3/2019).

“Kemudian, di saku celana korban ditemukan dompet berisi beberapa uang dan obat. Tidak ada KTP di dalamya. Setelah kami cocokan data-data dan temuan kita di sini, dan dilakukan visual oleh adik korban positif bernama Yuslan Rantelino, umuru 36 tahun warga desa Tanoyan. Alhamdulillah sudah teridentifikasi. Korban sudah kami serahkan kepada keluarga untuk kemudian dilakukan pemakaman,” terangnya.

Lebih lanjut ia katakan, untuk paket di kantong jenazah yang kedua, yakni beriisikan sepotong kaki kakan. Namun, identitas kaki tersebut belum dikatahui, karena masih akan dicocokan dengan tes DNA di Laboratorium DNA Mabes Polri.

“Untuk paket kedua, yakni sepotong kaki kanan yang terisi ke dalam sepatu boot warna kunig, saya tidak bisa mengatakan itu milik siapa. Itu, nanti akan dibuktikan dengan, hasil pemeriksaan DNA. Kita sudah mengambil sampel DNA. Nanti kita kirimkan ke Lab DNA MAbes Polri, nanti akan dilihat cocok dengan mana, karena semua pelapor yang ada hubungan dengan korban kita sudah ambil DNA-nya,” jelasnya. (irg)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini