IKNews,ASAHAN – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Asahan berhasil melakukan pengungkapan terhadap tujuh kasus tindak pidana yang ada di Kabupaten Asahan.
Pengungkapan kasus yaang dilakukan Satreskrim Polres Asahan di antaranya tindak pidana pembacokan oleh geng motor yang belakangan viral di media sosial. Dengan korban berinisial SNS merupakan anak dibawah umur.
“Dari kasus itu, Satreskrim Polres Asahan berhasil mengamankan enam orang tersangka. Sangat disayangkan, semua tersangka dalam pembacokan itu merupakan anak dibawah umur,” ungkap Kapolres Asahan, AKBP Afdhal Junaidi, Kamis (3/10/2024) di Mapolred Asahan.
Disini kita hadirkan kepala sekolah, Plt. Kadis pendidikan dan orang tua pelaku pembacokan, agar kejadian ini menjadi perhatian kita bersama,” lanjutnya.
Saya berharap kepada para orang tua agar memantau prilaku anaknya masing – masing serta tetap selalu memberikan bimbingan agar tidak terlibat dalam geng motor,” jelas Kapolres lagi.
Sambungnya, untuk itu saya berharap, Dinas Kadis Pendidikan Kabupaten Asahan menyampaikan kepada para kepala sekolah yang ada di Kabupaten Asahan untuk memberikan tindakan yang tegas, apabila ada murid yang terlibat dalam gabungan geng motor.
“Selain itu, diharapkan kepada masyarakat jangan sungkan dan jangan takut dalam memberikan informasi terkait dengan maraknya geng motor di Kabupaten Asahan,” pungkas Kapolres.
Dalam Pres Release tersebut selain pembacokan oleh geng motor, juga digelar beberapa keberhasilan pengungkapan kasus oleh Satreskrim Polres Asahan, diantaranya perampokan dengan kekerasan, pembobolan rumah dan kejahatan lainnya.
Editor : Donny Damara