Kotamobagu – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kotamobagu, melalui Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Moh. Syarif Tongkukut, mengimbau masyarakat yang tinggal di bantaran sungai dan bukit untuk tetap waspada terhadap bahaya banjir dan tanah longsor ditengah tingginya intensitas hujan dalam sepekan di wilayah Kota Kotamobagu.

“Demi keselamatan bersama, kami mengimbau seluruh masyarakat Kotamobagu yang tinggal di daerah bantaran sungai ataupun di daerah-daerah tebing agar tetap siaga dan waspada terhadap kemungkinan banjir dan tanah longsor,” ujar Syarif, Senin 28 Desember 2020.

Sesuai prediksi BMKG bahwa fenomena La Nina yang dapat menciptakan curah hujan tingkat sedang sampai tinggi dan saat ini tengah melanda indonesia. Khusus untuk wilayah sulawesi termasuk Kota Kotamobagu fenomena La Nina akan berlaku dari bulan Desember sampai dengan bulan April 2021.

“Dimana pada rentang bulan-bulan ini akan tercipta curah hujan dari tingkat sedang sampai tinggi di wilayah Kota Kotamobagu yang sewaktu-waktu dapat mengakibatkan bencana banjir atau longsor,” terangnya.

Lanjutnya, begitu pun halnya dengan warga depan ataupun belakang rumahnya ada saluran air drainase yang dapat menyebabkan aliran air deras, butuh perhatian penuh orang tua dalam mengawasi anak-anaknya agar tidak bermain diseputaran drainase.

“Ketika terjadi hujan dapat menjaga dan melarang anak-anak agar tidak bermain disekitar saluran air guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu, untuk mencegah banjir diharapkan agar senantiasa membersihkan dan tidak membuang sampah sembarangan di saluran-saluran air,” harapnya.

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here