Beranda Politik Meningkatnya Kasus Positif Covid-19, Kawatu: Untuk Sementara Agenda DPRD Sulut Via Daring

Meningkatnya Kasus Positif Covid-19, Kawatu: Untuk Sementara Agenda DPRD Sulut Via Daring

131
0

INFOKINI.NEWS- Kasus positif Covid-19 di Sulawesi Utara beberapa hari belakangan ini kembali meningkat.

Hal tersebut membuat aktifitas kegiatan DPRD Sulut seperti rapat-rapat Anggota DPRD dengan para mitra kerja untuk sementara dilakukan via daring.

Hal tersebut dibenarkan oleh Sekretaris DPRD Sulut Glady Kawatu, saat diwawancarai awak media, Senin (05/07) di kantor DPRD Sulut.

Dirinya mengatakan bahwa Ketua DPRD Sulut Andi Silangen mengambil keputusan untuk meminimalisir kontak fisik sehingga rapat-rapat dilakukan secara daring. Bahkan ada agenda-agenda yang ditunda.

“Termasuk rapat Komisi II, rapat internal Komisi I dan RDP Komisi IV dengan Dinas Kesehatan dengan Dinas Pendidikan, itu ditunda. Yang jalan pembahasan Pansus Ranperda Irigasi tapi juga dilakukan secara daring,” ujar Kawatu.

Lanjut dikatakan Sekwan bahwa Sekretariat Dewan akan mengawasi secara ketat untuk masuk-keluar tamu di kantor DPRD Sulut yang diakui agak melonggar akhir-akhir ini.

“Kita akan melakukan seperti diawal-awal untuk wajib rapid test sebelum masuk kantor kemudian juga membatasi kunjungan tamu termasuk jam kunjungan. Apalagi memang kondisi ini ada keterbatasan tenaga medis termasuk hari ini, belum dapat ditempatkan petugas rapid di kantor dewan sehingga saya instruksikan tidak menerima tamu tanpa rapid tes dan kita batasi betul tamu untuk hari ini kebetulan dari kadis kesehatan menyampaikan bahwa adanya keterbatasan petugas,” tambahnya.

“Saya juga menghimbau termasuk jajaran pers untuk mensosialisasikan dan menyampaikannya ke masyarakat untuk kita betul-betul mematuhi protokol kesehatan,” tutur Glady.

Tak hanya itu, Kawatu juga menuturkan bahwa Ketua DPRD Sulut menitipkan kepada dirinya untuk meminimalisir perjalanan dinas kecuali yang sangat urgent.

“Dan terkait juga dengan hal-hal yang lain seperti yang disampaikan pak gubernur. Kita menunggu petunjuk lebih lanjut apakah ada WFH atau ada pembatasan-pembatasan lain, menurut ibu kadis kesehatan bahwa ada edaran nantinya dari Pak Gubernur, untuk itu dari Sekretariat Dewan sedang menunggu dan akan mematuhi semua petunjuk yang nantinya akan disampaikan pimpinan daerah kita,” tutupnya.

(DNL)**

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini