IKNews, Kotamobagu – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu menggelar rapat koordinasi (rakor) terkait distribusi minyak goreng khususnya merek Minyak Kita pada Rabu, 26 Februari 2025. Rakor yang berlangsung di ruang rapat Asisten II Kotamobagu ini dipimpin oleh Asisten II, Adnan Massinae, dan dihadiri oleh unsur Polres, Bulog, distributor, pengecer, serta pedagang terkait.
Asisten II Pemkot Kotamobagu, Adnan Massinae, menjelaskan bahwa rakor ini bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan menghadapi bulan suci Ramadhan, terutama dalam memastikan ketersediaan stok minyak goreng.
“Inti dari rakor tadi yakni mengevaluasi kesiapan menghadapi bulan suci Ramadhan, terutama kesiapan stok minyak goreng. Pada dasarnya, minyak goreng cukup, dan para pengecer juga akan maksimal membantu agar stok senantiasa tersedia,” ujar Adnan.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kotamobagu, Ariono Potabuga., menegaskan bahwa distribusi Minyak Kita harus tetap lancar dari produsen hingga ke konsumen. Ia juga mengingatkan agar harga penjualan tetap sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.
“Jika ada pedagang yang menemukan distributor menjual Minyak Kita di atas HET, segera laporkan kepada pihak berwenang,” tegas Ariono.
Pemkot Kotamobagu berharap kerja sama dari seluruh pihak agar masyarakat dapat memperoleh Minyak Kita dengan harga yang wajar dan sesuai regulasi, terutama menjelang Ramadhan, di mana permintaan minyak goreng cenderung meningkat.***
 Kotamobagu menggelar rapat koordinasi (rakor) terkait distribusi minyak goreng merek Minyak Kita pada Rabu, 26 Februari 2025. Rakor yang berlangsung di ruang kerja Asisten II Kotamobagu ini dipimpin oleh Asisten II, Adnan Massinae, dan dihadiri oleh unsur Polres, Bulog, distributor, pengecer, serta pedagang terkait.){kind=link}