INFOKINI.NEWS, BOLMONG – Agen e-warung penyalur resmi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), diimbau agar selalu siap di tempat, guna memudahkan keluarga penerima manfaat (KPM) untuk melakukan pembelian bahan pokok.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kotamobagu Saridatakan, agen e-warung ditunjuk langsung oleh bank penyalur, supaya selalu mengutamakan kepentingan dari KPM. Jangan sampai ada KPM yang ingin mengambil barang, namun ruko e-warung ditutup.“Kalau sudah ditunjuk oleh penyalur berarti harus siap sedia setiap saat. Karena inilah fungsi agen di lapangan, sebagai perpanjangan tangan dari pihak bank penyalur,” ujarnya.
Sarida menegaskan, jika dalam pantauan di lapangan, ditemukan agen yang lebih mengutamakan kepentingan pribadi, daripada kepentingan KPM, maka pihaknya akan koordinasikan dengan pihak Bank untuk segera dievaluasi. “Jadi agen itu jangan mementingkan kepentingan sendiri. Karena tujuan pemerintah itu untuk memudahkan masyarakat. Kalau ada yang begitu, kita akan sampaikan ke pihak bank untuk evaluasi kembali agen itu. Apabila didapati hal semacam itu, kita akan minta mereka untuk evaluasi,” tegasnya.
Sarida menambahkan, saat ini KPM banyak yang mengeluhkan tentang agen e-warung. “Kalau pelayanan itu lancar. Hanya saja yang jadi keluhan itu harganya dan kualitas beras yang diberikan itu tidak sesuai. Itu pun masih awal-awal perubahan. Awal November itu banyak keluhan, hanya seputar harga dan kualitas. Setelah itu baru kita koordinasikan dengan pihak bank, juga dengan agen penyalur. Alhamdulillah sekarang sudah tidak ada,” jelasnya.
Sarida menambahkan, guna menjaga kelancaran dan maksimalnya pelayanan kepada KPM, pihaknya akan rutin turun ke lapangan memantau seluruh agen e-warung yang ada di Kotamobagu. “Kita akan tetap lakukan pengawasan. Supaya agen itu lebih maksimal menjalankan fungsinya sebagai penyalur. Semuanya kita akan awasi,” pungkasnya.
Ir Gilalom