IKNews, MANADO – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mendorong sinergi yang lebih konkret antara pemerintah dan pelaku usaha laboratorium lingkungan. Langkah ini menjadi bagian dari strategi besar menuju pembangunan yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan, sebagaimana dibahas dalam seminar bertema “Kolaborasi Pemerintah dan Pelaku Usaha Laboratorium Menuju Lingkungan Hidup dan Berkelanjutan” yang digelar di Hotel Luwansa, Manado, Senin (30/9).
Acara ini menjadi ruang diskusi strategis antara pemerintah provinsi, DLH kabupaten/kota, dan pelaku usaha yang bergerak di bidang laboratorium uji lingkungan. Dalam sambutannya, Kepala DLH Provinsi Sulawesi Utara, Dra. Feibe B. Rondonuwu, M.Si, menegaskan bahwa keberadaan laboratorium yang terakreditasi sangat penting dalam mendukung kebijakan lingkungan hidup, terutama dalam pengendalian pencemaran dan pengelolaan limbah.
“Kolaborasi ini bukan hanya simbolis. Kami ingin agar laboratorium lingkungan tidak hanya sebagai pelengkap, tetapi sebagai mitra strategis yang mampu memberi data valid dan akurat untuk mendukung pengambilan keputusan di sektor lingkungan,” jelas Feibe.
Seminar ini juga menjadi momentum refleksi atas capaian Provinsi Sulawesi Utara sepanjang 2024, yang berhasil meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan melalui kerja sama multisektor. Pemerintah pun memberi apresiasi kepada PT Analika Kalibrasi Laboratorium atas kontribusinya sebagai laboratorium uji yang aktif dan konsisten mendukung agenda lingkungan daerah.* (Mg-02)
