Pemkab Touna Kebut Persiapan Kunjungan Gubernur Sulteng

oleh -66 Dilihat
Gambar: Wakil Bupati Tojo Una-Una, Hj. Surya, S.Sos., M.Si., memimpin rapat koordinasi persiapan kunjungan Gubernur Sulawesi Tengah di ruang rapat Kantor Bupati Touna, Rabu, 12 November 2025. Rapat membahas kesiapan gedung pertemuan, pasokan listrik, dan ketersediaan air bersih. (Foto: Budi Dako).

IKNews, TOUNA — Menjelang kedatangan Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. Anwar Hafid, Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una (Touna) tampak bergerak cepat. Di ruang rapat Kantor Bupati Touna, Rabu pagi, Wakil Bupati Hj. Surya, S.Sos., M.Si. memimpin langsung rapat koordinasi untuk memastikan segala kebutuhan teknis dan infrastruktur siap saat hari kunjungan tiba.

Dari pantauan wartawan di lokasi, suasana rapat berlangsung cukup tegang namun produktif. Beberapa kepala dinas tampak sibuk mencatat arahan Wabup, terutama saat ia menyoroti tiga hal krusial yang menjadi prioritas: kesiapan gedung pertemuan, ketersediaan air bersih, dan pasokan listrik yang stabil.

“Kita tidak bisa main-main. Gubernur datang bukan hanya membawa rombongan, tapi juga membawa harapan besar untuk kemajuan Touna. Jangan sampai ada listrik padam, atau mikrofon tidak berfungsi,” tegas Surya di hadapan para pejabat teknis.

Selain listrik dan tata suara, Wabup juga meminta perhatian khusus pada kebersihan dan kerapian gedung pertemuan yang akan menjadi lokasi utama penyambutan. Ia bahkan menegaskan agar setiap sudut ruangan dicek ulang, termasuk toilet dan tempat ibadah di sekitar area kegiatan.

“Air harus mengalir lancar, WC bersih, dan masjid dalam keadaan siap pakai. Jangan tunggu sehari sebelum acara baru diperiksa,” tambahnya dengan nada serius.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, rombongan Gubernur diperkirakan berjumlah sekitar 200 orang, terdiri dari pejabat provinsi dan tim pendukung. Karena itu, Pemkab Touna berupaya memastikan semua kebutuhan logistik, listrik cadangan, hingga sistem suara siap diuji sebelum hari H.

Persiapan matang ini disebut-sebut sebagai bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam menyambut tamu provinsi secara profesional. Selain soal teknis, kunjungan Gubernur juga diharapkan menjadi ajang penguatan sinergi antara Pemprov dan Pemkab dalam mendorong pembangunan berkelanjutan di kawasan kepulauan.

“Kita ingin kunjungan ini bukan sekadar seremonial, tapi menjadi pintu bagi kerja sama nyata untuk kesejahteraan masyarakat Touna,” kata salah satu pejabat yang enggan disebut namanya usai rapat.* (Mg02)

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.