IKNews, TOUNA — Harapan agar wilayah Tojo Una-Una segera keluar dari krisis listrik kembali digantungkan pada proyek SUTT 150 KV Toili–Ampana. Namun hingga kini, progresnya dinilai masih jauh dari harapan.
Bupati Ilham Lawidu, dalam pernyataannya saat membuka sosialisasi proyek di Kantor Bupati (9/9/2025), menyatakan frustrasi atas lambannya implementasi proyek ini.
“Kami di daerah terus dituntut hasil, sementara eksekusi proyek vital seperti ini masih di awang-awang. Kami ingin lampu menyala, bukan janji menyala,” ujar Ilham, yang bahkan menyuarakan target penyelesaian lebih cepat dari rencana PLN.
Dengan target semula rampung tahun 2027, Bupati meminta PLN memajukan realisasi hingga 2026. Namun tantangan terbesar terletak pada koordinasi lintas lembaga, termasuk perizinan dan pengadaan lahan yang masih dianggap berbelit.
Ilham menegaskan Pemkab siap turun langsung menangani hambatan non-teknis. “Kalau ada yang menghambat di lapangan, beri tahu saya. Kami akan turun langsung,” tegasnya.
Sementara itu, belum ada pernyataan resmi dari pihak PLN mengenai kesanggupan mempercepat proyek ini.*
Laporan : Budi