IKNews, KUALA TUNGKAL – Dalam suasana hangat dan penuh diskusi kritis, sejumlah anggota DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Barat dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) terlihat aktif mengikuti Workshop Pendidikan Politik yang digelar di Aula Hotel Rivoli, Kuala Tungkal, Sabtu (1/11/2025).
Liputan langsung IKNews mencatat, kehadiran para legislator seperti Sjafril Simamora, Albert Chaniago, Agustinus Siahaan, dan Lukas Cholikul bukan sekadar menghadiri undangan partai, tetapi menunjukkan sikap politik yang lebih mendalam: memperkuat pemahaman kader terhadap dinamika demokrasi modern di tengah derasnya arus digitalisasi.
Workshop yang dibuka secara resmi oleh Ketua DPD PAN Tanjab Barat, H. Anwar Sadat, mengusung tema “Berpikir dan Bertindak Bijak dalam Menyikapi Perkembangan Politik di Era Digital.” Dalam sambutannya, Anwar Sadat menegaskan pentingnya kader PAN memahami medan politik digital yang kini menjadi arena utama pembentukan opini publik.
“Kader PAN harus cerdas membaca ruang digital, mampu menjadi sumber informasi yang menyejukkan, dan tetap hadir di tengah masyarakat dengan aksi nyata,” ujarnya dengan nada tegas disambut tepuk tangan peserta.
Dalam pantauan wartawan di lokasi, sesi diskusi berlangsung interaktif. Beberapa peserta tampak mencatat serius ketika dua narasumber utama, Plt Kepala Badan Kesbangpol Tanjab Barat Ncep Jarkasih, dan Komisioner KPU Tanjab Barat Munawir Sazali, membedah tantangan literasi politik dan partisipasi publik di era media sosial yang serba cepat.
Ncep Jarkasih menyoroti maraknya disinformasi politik yang kerap memecah belah masyarakat. “Politik digital harus menjadi ruang pembelajaran, bukan ajang adu fitnah,” ujarnya. Sementara Munawir menekankan pentingnya partisipasi masyarakat yang rasional dan berbasis data, bukan sekadar ikut arus viral.
Di luar forum, beberapa anggota DPRD PAN juga menyatakan bahwa kegiatan seperti ini penting untuk memperkuat konsolidasi dan pemahaman kader terhadap isu-isu demokrasi modern.
“Kita ingin kader PAN di daerah tidak gagap teknologi dan mampu mengedukasi masyarakat tentang politik yang sehat,” kata Sjafril Simamora kepada IKNews seusai acara.* (Mg-02)







