IKNews, BIJNJAI – Pokja Pemko Binjai telah mengakui mereka lalai dalam 19 Paket Proyek pada Tahun 2023,akibat kelalaian Pokja.”19 Paket Proyek menjadi Kisruh.
Saat di konfirmasi ulang kepada media ini pada hari Selasa(18/7/2023) siang dikantornya,namun sayangnya Pokja dari Pemko Binjai tidak ada di kantor tersebut,begitu juga dengan Kabag Pengadaan Barang Dan Jasa Di Pemko Binjai bernama Azis tidak berada di kantor.
Langsung media ini mencoba melalui via WhatsApp milik pribadi Kabag bernama Azis,mengatakan,saya di Medan bang katanya.
Ketua LSM Pemerintahan Politik dan Hukum Sumatera Utara (P3H)Muhammad Jaspen Pardede angkat bicara,saya minta kepada Aparat Penegak Hukum Sumatra Utara (APH) segera periksa inisial AGS,MHLN dan para kru-krunya,diduga adanya permainan Fii,agar pemenang tender tersebut mendapatkan paket proyek senilai Rp. 4,9 M di jalan Gunung sinabung Binjai Selatan ujar Jaspen.
Dalam permasalahan ini,wajib Aparat Penegak Hukum memeriksa Kantor Pengadaan Barang Dan Jasa Di Pemko Binjai tegas Jaspen.
Reporter : Nanda
