Beranda Nasional Masyarakat Diminta Jaga Kelestarian Alam untuk Kurangi Potensi Bencana di Jepara

Masyarakat Diminta Jaga Kelestarian Alam untuk Kurangi Potensi Bencana di Jepara

156
0
Gambar : Masyarakat diminta jaga kelestarian alam untuk kurangi potensi bencana di Jepara, (28/8/2023).

IKNews, JEPARA – Warga di daerah rawan bencana Kabupaten Jepara diberikan seruan untuk turut serta menjaga sumber daya alam guna mengurangi risiko dan dampak dari bencana. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jepara, Edy Sujatmiko, yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), mengungkapkan permintaan ini dalam acara pelatihan identifikasi dan sosialisasi daerah rawan bencana di Balai Desa Kalipucang Wetan, Kecamatan Welahan, pada Senin (28/8/2023) pagi. Acara tersebut dihadiri oleh relawan bencana alam, warga Desa Kalipucang Wetan, dan Ketua DPRD Kabupaten Jepara, Haizul Ma’arif.

Edy Sujatmiko menjelaskan, “Kita mungkin tidak dapat menghindari bencana seperti banjir, tetapi kita dapat mengurangi dampaknya. Salah satunya adalah dengan memperbaiki infrastruktur seperti tanggul yang retak. Selain itu, penting bagi kita untuk menjaga kelestarian alam dengan menanam tanaman keras sebagai langkah dalam mengurangi potensi bencana alam.”

Di tengah musim kemarau yang meningkatkan risiko kebakaran, Edy Sujatmiko juga mengingatkan warga untuk mengantisipasi potensi bencana tersebut. Langkah-langkah pencegahan ini diharapkan dapat mengurangi tingkat kerawanan bencana di daerah tersebut.

Berdasarkan Indeks Risiko Bencana Indonesia (IRBI) tahun 2022, Kabupaten Jepara termasuk dalam kategori “Kelas Risiko Sedang” dengan skor 122,27. Meskipun posisinya telah turun dari peringkat ke-10 pada tahun 2021 dengan skor 135,11, Jepara masih menjadi salah satu daerah yang rentan terhadap bencana. Terdapat tujuh jenis ancaman bencana yang perlu diwaspadai, termasuk banjir, kebakaran hutan dan lahan, gelombang tinggi dan abrasi, serta kekeringan.

Edy Sujatmiko menambahkan, “Desa Kalipucang Wetan termasuk dalam daerah rawan bencana banjir dengan tingkat ancaman dari sedang hingga tinggi.” Oleh karena itu, BPBD Kabupaten Jepara harus mempersiapkan sumber daya manusia yang mampu melaksanakan upaya pencegahan dan mitigasi bencana di desa ini.*

Reporter : Petrus

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini