IKNews, KENDAL – Pemerintah Kabupaten Kendal melauncing Logo Pekan Raya Kendal (PRK) Tahun 2023 dan Logo HUT Kabupaten Kendal ke-418, di Pendopo Tumenggung Bahurekso Setda Kendal, Kamis malam, 6 Juli 2023.
Sebagai permulaan dan pengingat Peringatan HUT Kabupaten Kendal yang ke-418 yang diperingati setiap tanggal 28 Juli.
Sekda Kendal, Sugiono menjelaskan, launching kedua logo tersebut merupakan simbol dimulainya Event PRK dan rangkaian peringatan HUT Kabupaten Kendal ke-418.
“Logo ini juga sebagai pengingat bahwa Kabupaten Kendal ini sudah berusia 418 tahun. Kemudian sebagai motivasi, mudah-mudahan melalui launching logo ini kita diberikan kemudahan dan keberkahan yang lebih banyak lagi,” terang Sugiono.
Sendangdawung, diharapkan bermanfaat bagi masyarakat Sekda memaparkan rangkaian acara Pekan Raya Kendal Tahun 2023 meliputi, panggung hiburan artis ibukota “Road To Kilau Raya” tanggal 22 Juli 2023, di Stadion Utama Kendal. Festival Eks Kawedanan Sukorejo, yang dikolaborasikan dengan Jambore Pokdarwis di Lapangan Desa Kebumen pada 23 Juli 2023.
“Kemudian tanggal 24 Juli 2023, Festival Eks Kawedanan Weleri dilaksanakan di TPI Tawang, yang dikolaborasikan dengan Pesta Sedekah Laut. Tanggal 25 Juli 2023, Grand Opening Pekan Raya Kendal bersama Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf,” paparnya.
Selanjutnya pada tanggal 27 Juli 2023 Pekan Raya Kendal bersama Band Tipe-X, tanggal 28 Juli 2023, HUT Kabupaten Kendal ke-418, dan Pekan Raya Kendal bersama Ndarboy Genk.
“Tanggal 29 Juli 2023, Ada Band dan Festival Ambyar bersama Pertelon Koplo, tanggal 30 Juli 2023, Closing Ceremony Pekan Raya Kendal bersama Gus Miftah,” imbuhnya.
Sekda berharap, melalui rangkaian Event besar dalam rangka HUT Kabupaten Kendal tahun ini, dapar berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kendal.
PRK tahun 2023 ini ditargetkan akan menelan anggaran dengan total Rp 4 miliar, yang bersumber dari OPD terkait, Sponsorhip, CSR dan donatur.
“PRK ini akan menjadi salah satu langkah awal Kendal Recovery baik secara sosial maupun ekonomi,” pungkas Sekda Kendal.*
Reporter : Isti