Beranda Nasional Bupati Kendal Batal Hadiri Haul Tokoh Rifa’iyah KH Muhammad Saud, Utus Staf...

Bupati Kendal Batal Hadiri Haul Tokoh Rifa’iyah KH Muhammad Saud, Utus Staf Ahli Bidang Kesra

138
0
Gambar : Bupati Kendal Batal Hadiri Haul Tokoh Rifa'iyah KH Muhammad Saud, Utus Staf Ahli Bidang Kesra, (27/8/2023).

IKNews, KENDAL – Pada hari Minggu, 27 Agustus 2023, Bupati Kendal diwakili oleh Staf Ahli Bupati bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Nur Fauzi, hadir dalam pengajian akbar yang menjadi peringatan Haul KH. Muhammad Saud yang ke-9. Acara ini juga menjadi peringatan Harlah PPRM (Pondok Pesantren Roudlotul Muttaqin) yang ke-51. Pengajian tersebut diadakan di halaman Pondok Pesantren Roudlotul Muttaqin Desa Cepokomulyo, Kecamatan Gemuh, Kendal.

Dalam amanatnya yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Kesra, Nur Fauzi, Bupati mengungkapkan dukungannya terhadap tradisi Haul sebagai penghormatan kepada tokoh agama dan alim ulama, khususnya Almarhum Simbah KH. Mohammad Saud. Bupati berharap acara ini dapat mempererat silaturahmi dan ukhuwah islamiyah, serta membawa damai dan kekondusifan dalam kehidupan masyarakat.

Bupati juga memberikan apresiasi kepada para pengurus dan pengasuh Pondok Pesantren Roudlotul Muttaqin serta para guru atas pengabdian mereka dalam mendidik dan mengajar para santri. Dia berharap pendidikan agamis yang diberikan dapat meningkatkan kualitas sumber daya di masyarakat.

Ceramah dalam acara ini diisi oleh Ketua DPP Rifa’iyah, DR. KH. Muhlisin Muzari MAg, yang bercerita tentang sejarah Organisasi Rifaiyah dan tokoh sentralnya, Syekh Ahmad Rifa’ie. Organisasi ini, meskipun telah ada sejak tahun 1950-an, secara resmi didirikan sebagai ormas Islam pada tahun 1991. Rifa’iyah telah berkembang di berbagai provinsi di Indonesia.

Anggota DPR RI dari Komisi X Fraksi Golkar, DR. KH. Mujib Rohmad, juga hadir dalam acara ini. Dia menyatakan dukungannya terhadap kegiatan keagamaan seperti pengajian akbar, karena hal tersebut membangun persatuan umat dan komunikasi intelektual, spiritual, dan sosial. Mujib juga menekankan pentingnya peran pondok pesantren dalam membentuk akhlakul karimah dan mencetak individu yang bermanfaat bagi masyarakat.

Usai acara, Legislator Golkar, Mujib, memberikan pandangannya mengenai tahun politik 2024. Ia mengharapkan agar warga Nahdliyin (NU) berperan aktif dalam proses politik, karena NU memiliki jumlah anggota yang besar dan dapat memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan umat Islam. Ia berharap pemilu di masa depan akan menjadi proses yang dewasa dan cerdas dalam memilih pemimpin yang mampu meneruskan perjuangan bangsa.*

Reporter : Isti

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini