IKNews, TOUNA – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tojo Una-Una Sulawesi Tengah mendorong beragam elemen masyarakat yakni tokoh agama, dewan adat Touna, KKIG Touna, akademisi, dan unsur lainnya, berpartisipatif pada pengawasan pelaksanaan pesta demokrasi Pemilu 2024.
Hal ini sebagai bentuk pencegahan dalam pelanggaran yang biasanya terjadi pada tahapan pemilu serentak.
Ketua Bawaslu Touna yang diwakili Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian sengketa, Gafril mengatakan partisipasi masyarakat dalam hal pengawasan pemilu ini sangat dibutuhkan.
“Masyarakat memiliki peran vital dalam mencegah dan melaporkan pelanggaran pemilu nantinya,” ucap Gafril bertempat di Aula Hotel Ananda Jalan Lapasere Kelurahan Ampana Kota Kabupaten Touna.
Menurut Gafril dalam hal ini meskipun pengawas pemilu dan jajarannya telah berupaya semaksimal mungkin dalam melakukan pengawasan melalui strategi pencegahan namun peran masyarakat itu sangatlah penting dan strategis sebagai mitra bawaslu dalam
memberikan laporan-laporan terkait tindakan pelangaran.
Namun Gafril berharap dari pengawasan partisipatif yang telah menjadi mitra bawaslu memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi dan melaporkan dugaan pelanggaran pemilu kepada pengawas pemilu.
“Sehingga hasil pengawasan partisipatif dimaksud benar-benar memberikan dampak positif dan mewujudkan pemilu berkualitas dan menciptakan pemimpin yang lahir dari pilihan rakyat,” tutupnya.*