IKNews, Kotamobagu – Pemerintah Kota Kotamobagu menegaskan komitmennya untuk memberikan penghargaan kepada para atlet berprestasi yang telah mengharumkan nama daerah pada ajang Pekan Olahraga Provinsi Porprov XII Sulawesi Utara 2025 di Manado. Rencana pemberian bonus tersebut disampaikan langsung oleh Wali Kota Kotamobagu, Weny Gaib, pada Kamis 27 November 2025.
Usai membuka Forum Group Discussion FGD Penyusunan Master Plan Pendidikan Kota Kotamobagu Tahun 2025 hingga 2030 di Aula Rudis Wali Kota, Wali Kota Weny Gaib mengungkapkan bahwa bonus bagi atlet sedang dalam tahap finalisasi dan akan dialokasikan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD Tahun 2026. “Insya Allah kita tata di 2026. Untuk besarannya, hari ini lagi didiskusikan, tentu kita sesuaikan dengan kemampuan APBD”, ujar Wali Kota.
Ia memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para atlet yang telah berjuang membawa pulang medali untuk Kota Kotamobagu. “Kita sangat memberikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas semangat, daya juang, dan dedikasinya dalam mengharumkan nama Kotamobagu”, ucapnya.
Wali Kota berharap pembinaan atlet terus diperkuat agar mampu bersaing lebih jauh, tidak hanya pada level provinsi, tetapi juga di tingkat nasional hingga internasional. Ia mendorong seluruh ketua cabang olahraga untuk meningkatkan pola pembinaan secara lebih kompetitif dan berkelanjutan. “Untuk yang sudah mendapatkan medali emas pertahankan, dan yang sudah mendapatkan medali perak atau perunggu bisa ditingkatkan lagi. Sedangkan atlet yang belum meraih medali, tetap menjaga motivasi dan terus berlatih menghadapi Porprov XIII yang direncanakan berlangsung di Minahasa dan Kota Tomohon”, harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota turut menyoroti pencapaian membanggakan dari atlet selam Kotamobagu. “Meskipun daerah ini tidak memiliki laut, para atlet selam justru berhasil membawa pulang tiga medali. Ini kelebihan Kotamobagu. Itu luar biasa, dan kita sangat apresiasi”, ungkapnya.
Terkait daftar penerima bonus, Wali Kota menjelaskan bahwa penentuan atlet yang berhak masih dalam tahap pembahasan bersama perangkat daerah terkait. (Mg01)
