Kotamobagu – Sekilas tak ada yang aneh jika melihat sumber mata air panas yang terletak di Desa Bilalang I, Kecamatan Kotamobagu Utara, Kota Kotamobagu.
Walau tampak seperti sumber air panas pada umumnya, namun masyarakat sekitar meyakini, sumber air panas ini adalah akar dari sambungan gunung kebanggan masyarakat Bolaang Mongondow Raya (BMR), Gunung Ambang, yang kini masuk dalam wilayah Bolaang Mongondow Timur (Boltim).
“Iya, kalau menurut orangtua dulu-dulu, air panas ini merupakan sambungan dari akar gunung Ambang,” kata Sangadi Bilalang I Badariah Mokoginta melalui Herlina Mokoginta, Ketua RT 8, Desa Bilalang I, saat ditemui Media, Selasa, (17/03/2020).
Menurutnya, karena hal ini juga, masyarakat berbondong-bondong untuk mandi karena yakin air panas ini sangat bermanfaat bagi kesehatan.
“Biasanya orangtua yang sakit-sakitan datang mandi atau sekedar berendam, apalagi bagi mereka yang mengalami penyakit kulit,” ujarnya.
Meski demikian, sampai sejauh ini belum ada bukti ilmiah atau literasi yang membenarkan jika air panas ini, merupakan (terhubung) akar gunung Ambang.
“Belum tahu pasti juga. Belum ada juga yang meneliti. Ini cuma cerita orangtua dulu. Entah benar atau tidak kami tidak tahu pasti,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, sumber air panas ini terletak di samping sungai Bilalang I, dan bisa ditempuh dengan 15 menit jalan kaki. Air panas ini juga tidak jauh dari gundukan Batu Putih Malelang yang diyakini mengandung belerang.(*)