Beranda Daerah Kotamobagu Bakal Hadirkan Pelatih PBB Nasional, Diskominfo Kotamobagu Siap Bungkam Satpol PP dan...

Bakal Hadirkan Pelatih PBB Nasional, Diskominfo Kotamobagu Siap Bungkam Satpol PP dan Dishub

153
0
Diskominfo Kotamobagu Saat Melakukan Latihan PBB. Kamis, 07 Agustus 2025. (F:Gie)

IKNews, Kotamobagu – Gelaran lomba Peraturan Baris Berbaris (PBB) antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Kotamobagu jelang HUT ke-80 Republik Indonesia mendadak berubah menjadi medan adu strategi dan psywar terbuka.

Pemicunya datang dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kotamobagu. Tak ingin dianggap remeh, Diskominfo mengejutkan publik birokrasi dengan rencana menghadirkan pelatih PBB berstandar nasional untuk membina tim mereka.

Pernyataan itu langsung diungkapkan Kepala Diskominfo Kotamobagu, Mohamad Fahri Damopolii, yang menyatakan tekadnya untuk menghentikan dominasi dua OPD yang selama ini dianggap langganan juara: Satpol PP dan Dishub.

“Dengan adanya pelatih berstandar nasional, kami pastikan akan membungkam dominasi dari Satpol PP dan Dishub,” tegas Fahri saat diwawancarai InfokiniNews, Kamis 7 Agustus 2025.

Pernyataan ini langsung memicu sorotan tajam. Banyak pihak menilai pernyataan Fahri terlalu agresif dan dapat memperkeruh suasana menjelang perayaan kemerdekaan. Tak sedikit yang menyebut langkah Diskominfo sebagai bentuk overkill dalam perlombaan yang seharusnya menjunjung nilai kebersamaan antar instansi.

Namun di sisi lain, tak sedikit pula yang mengapresiasi langkah progresif Diskominfo sebagai bentuk pembuktian bahwa “underdog” pun bisa mengguncang peta kekuatan lama.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak Satpol PP maupun Dishub. Namun beberapa sumber internal menyebut adanya kegerahan dari pejabat tertentu atas pernyataan Diskominfo yang dianggap menantang secara terbuka.

Apakah langkah Diskominfo ini akan mengubah peta persaingan OPD di Kotamobagu? Ataukah justru akan menambah daftar panjang rivalitas internal yang selama ini terbungkus rapi?

Yang pasti, panggung baris-berbaris tahun ini tak hanya soal barisan lurus dan derap kaki, tapi juga tentang strategi, ego, dan pertarungan simbolis antar institusi.***

Reporter: Gie