IKNews, Kotamobagu – Pemerintah Kota Kotamobagu melalui Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) pada Jumat, 30 Agustus 2024, di Kelurahan Kobo Besar, Kecamatan Kotamobagu Timur. Acara ini merupakan langkah nyata pemerintah untuk menanggulangi inflasi dan menjaga stabilitas harga pangan, sesuai arahan PJ Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta.
GPM menyediakan berbagai kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, seperti Beras SPHP 800 kg, gula pasir 500 kg, dan minyak goreng 360 liter, yang disuplai oleh Perum Bulog Bolaang Mongondow.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Piter Suli, menjelaskan bahwa GPM ini merupakan tindak lanjut dari rapat Forkopimda pada 26 Agustus 2024, yang membahas strategi pengendalian inflasi. “Tujuan utama GPM adalah menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan di Kota Kotamobagu,” ungkap Piter Suli.
Selain itu, Piter Suli menekankan pentingnya peran TPID dalam mengawal kebijakan pengendalian inflasi. GPM juga mendukung program ketahanan pangan nasional dengan memastikan pasokan pangan tetap stabil, khususnya pada masa-masa kritis.
Pemerintah Kota Kotamobagu berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan serupa guna menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan kesejahteraan masyarakat. GPM diharapkan menjadi model bagi daerah lain dalam mengatasi inflasi dan menjaga stabilitas harga pangan.
Reporter: Gie
 menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) pada Jumat, 30 Agustus 2024, di Kelurahan Kobo Besar, Kecamatan Kotamobagu Timur. Acara ini merupakan langkah nyata pemerintah untuk menanggulangi inflasi dan menjaga stabilitas harga pangan, sesuai arahan PJ Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta.){kind=link}