IKnews, ASAHAN – Kapolres Asahan, AKBP Roman Smaradhana Elhaj tatap muka dengan Pimpinan PT. KAI Divre I Sumut di ruang perjamuan Polres Aasahan, Kamis (30/3/2023). Kegiatan tersebut dalam rangka menjalin Silaturahmi yang baik.
Kapolres Asahan, AKBP Roman Smaradhana Elhaj mengucapkan terima kasih kepada pimpinan PT. KAI DIVRE I Sumut beserta Management atas pertemuan Silaturrahmi sore ini.
“Semoga pertemuan Silaturrahmi ini tetap terjalin dengan baik serta menjaga komunikasi yang berkesinambungan,” ujarnya.
Selain itu, ia juga memberikan apresiasi atas kedatangan Pimpinan PT. KAI Divre I Sumut beserta Management untuk saling komunikasi dan bertukar informasi, dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah Hukum Polres Asahan.
“Kita saling bergandengan tangan / berkolaborasi dalam memberikan edukasi kepada seluruh lapisan masyarakat,” kata Kapolres.
Lanjutnya, berkaitan dengan permasalahan sebelumnya tentang aset PT. KAI, mari kita mencari langkah – langkah agar tidak terjadi pembiaran oleh oknum masyarakat yang melakukan pencurian besi Rel Kreta Api.
Diharapkan, agar aset PT. KAI yang masih belum dibenahi dilapangan yang masih berserakan supaya dapat dilakukan upaya – upaya.
“Sehingga tidak menjadi sorotan bagi oknum masyarakat yang ingin melakukan pencurian dan di lakukan pencegahan,” ungkap Kapolres.
Saya mengingatkan agar palang pintu yang berada di Jalan umum dapat dibenahi. Karena kami dari Polri akan melaksanakan Operasi Ketupat.
“Sehinga diharapkan bantuan kepada PT. KAI, agar jalan yang rusak di dekat palang pintu diupayakan perbaikan, guna kelancaran lalu lintas menjelang Ops Ketupat Toba Tahun 2023,” tegas Kapolres mengakhiri.
Ditempat yang sama Vice Presiden PT. KAI Divre I Sumut, M. Arie Faturohman berterima kasih kepada Kapolres Asahan beserta pejabat Polres Asahan yang telah menerima Silaturahmi ini, dan saya ucapkan selamat kepada Kapolres Asahan yang diberi promosi jabatan dengan mutasi menjadi Wakapolresta Magelang.
Selain itu, Arie juga mengatakan, terima kasih kepada Kapolres Asahan yang telah mengungkap kasus pencurian Rel Kreta Api.
Disini Kami telah melakukan koordinasi dengan bagian aset agar besi – besi Rel yang berserakan di lapangan dapat dibenahi,” terangnya.
Masih Arie, sedangkan terkait palang pintu perlintasan. Bahwa untuk penanganan kewenangannya ada di pusat, dan akan kami sampaikan agar segera ditindak lanjuti.
Oleh sebab itu, kami sangat butuh kordinasi dengan Polres Asahan dalam hal rute maupun pengamanan aset PT. KAI.
“Kami juga tidak segan untuk membuka diri apabila ada pegawai kami yang ikut dalam pencurian atau penyalahgunaan wewenang,” harapnya.
Arie menambahkan, untuk program mudik gratis masih belum ada, karena tiket masih terjangkau oleh masyarakat dengan harga Rp. 27.000,- (Dua Puluh Tujuh Ribu Rupiah) dari Medan – Tanjungbalai.
Reporter : Doni Damara
