Beranda Politik Kunker ke Dumoga, Komisi II Lakukan Pertemuan Dengan GP3A

Kunker ke Dumoga, Komisi II Lakukan Pertemuan Dengan GP3A

122
0

INFOKINI.NEWS-Komisi II DPRD Sulut melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) di Modomang, Kecamatan Dumoga Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kamis (28/7/2022).

Pada kunjungan tersebut, Komisi II melakukan pertemuan dengan kelompok tani yang tergabung dalam Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A).

Terungkap dalam pertemuan itu, petani Dumoga Raya menilai Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Sulut belum belum berpihak sepenuhnya kepada kepentingan petani.

Koordinator Induk Perkumpulan Petani Pemakai Air (IP3A) Kosinggolan-Toraut Suwardi Baderan mengungkapkan bahwa kinerja Distanak Sulut masih setengah hati dalam pemenuhan kebutuhan petani khususnya pengadaan bibit tanaman, pupuk maupun bantuan alat pertanian.

“Kami menilai bantuan Distanak selama ini belum ada action yang betul-betul berpihak kepada kelompok tani, tetapi sebaliknya justru untuk kepentingan perorangan,” ungkap Suwardi.

Bahkan, ia menyoroti bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) yang disalurkan Distanak Sulut kepada kelompok tani justru dalam kondisi tidak layak pakai.

“Saat ini ada 5 alsintan yang telah diberikan kepada kami lewat Dinas Pertanian, namun kelima alat tersebut rusak semua. Beri bantuan, jangan setengah-setengah. Kasih yang bagus buat kami,” ujar Suwardi.

Di sisi lain, senada dengan apa yang disampaikan Suwardi, Ketua Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Kosinggolan Alfons Aleng saat diberikan kesempatan bicara, dia juga menilai program peningkatan ketahanan pangan yang menjadi program unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur Olly Dondokambey dan Steven O. E Kandouw belum sepenuhnya dilaksanakan Distanak Sulut.

“Kerja hebat Distanak Sulut belum nampak dalam keberpihakan kepada kami petani khususnya di Dumoga Raya. Keinginan kami untuk mendorong kinerja Distanak Sulut sangat beralasan, mengingat Kabupaten Bolaang Mongondow merupakan lumbung beras terbesar di Sulut,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Sulut Sandra Rondonuwu memastikan semua aspirasi yang telah disampaikan oleh para petani, akan ditampung dan diperjuangkan melalui mitra kerja Komisi II.

“Kami akan menindaklanjutinya,” pungkas Rondonuwu.

Personel Komisi II yang Ikut hadir dalam kunker tersebut antara lain Jems Tuuk, Inggried Sondakh, Kristo Lumentut, Herry Rotinsulu serta Nursiwin Dunggio. Sementara, dari Distanak Sulut Nova Sumolang mewakili Kepala Dinas Novly Wowiling dan Dinas Pertanian Kabupaten Bolaang Mongondow Hengky Saisab.

(DNL)***ein

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini