Beranda Kab. Tapanuli Tengah Tragedi Kapal Terbalik di Pulau Mursala: Detail dan Kronologi

Tragedi Kapal Terbalik di Pulau Mursala: Detail dan Kronologi

215
0
Gambar : Situasi di RSUD Pandan, Jl. Padangsidimpuan, Tim Basarnas Mengantarkan Korban Tragedi Tenggelamnya kapal wisatawan di sekitaran Pulau Mursala 29/6/2024 (Dok. Infokini.news)

IKNews, TAPTENG – Sebuah peristiwa yang mengguncang telah terjadi di sekitar Pulau Mursala, Tapanuli Tengah, yang melibatkan rombongan wisatawan dari Berastagi, Kabupaten Tanah Karo, serta tambahan beberapa individu dari Kisaran. Peristiwa tragis ini memakan korban jiwa dan menyisakan duka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan serta masyarakat sekitar (29/6/2024)

Informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa puluhan korban dari kejadian kapal yang tenggelam di sekitar Pulau Mursala Tapteng adalah wisatawan dari luar daerah. Khususnya, 28 orang berasal dari Brastagi, Kabupaten Tanah Karo, ditambah dengan 6 orang lainnya dari Kisaran.

Menurut data yang diperoleh dari rumah sakit, kecelakaan tersebut berawal saat rombongan dari Berastagi, Tanah Karo, menyewa satu kapal boat untuk berwisata ke Pulau Kalimatung.

 

Salah seorang petugas Basarnas yang ditemui di rumah sakit menyatakan, “Ketika mereka bersiap untuk berangkat, ada enam wisatawan tambahan dari Kisaran yang bergabung, sehingga jumlah total pada kapal tersebut menjadi 34 orang termasuk awak kapal.”

Petugas tersebut juga menambahkan bahwa, meskipun cuaca kurang mendukung di pagi hari itu, rombongan tetap melanjutkan perjalanan mereka.
Beliau melanjutkan, “Meskipun sudah terlihat mendung di pagi hari, mereka tetap berangkat, dan dari enam orang penumpang tambahan itulah, tiga orang menjadi korban.”

Diketahui bahwa peristiwa tragis itu terjadi ketika kapal mereka dihantam ombak besar di dekat Pulau Mursala.
“Setibanya di sekitar Pulau Mursala, mereka dikejutkan oleh badai dan ombak besar yang menghantam kapal, yang menyebabkan tiga orang meninggal karena tenggelam di lokasi tersebut, dan mereka adalah penumpang yang kemudian dibawa ke kamar jenazah oleh ambulans,” ucapnya pada Sabtu (29/6/2024) sekitar pukul 17.54 WIB.

Keterangan resmi dari pihak kepolisian maupun Basarnas mengenai insiden ini masih belum diberikan.
Hingga saat ini, korban yang selamat masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Pandan.

Reporter : Rahmat

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini