Beranda Kabupaten Labuhanbatu Plt Bupati Labuhanbatu Hadiri Puncak Peringatan Harganas Ke-31 di Semarang

Plt Bupati Labuhanbatu Hadiri Puncak Peringatan Harganas Ke-31 di Semarang

29
0
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Labuhanbatu Hj. Ellya Rosa Siregar, S.Pd, MM didampingi Plt. Kepala Dinas Kesehatan Friska E Simanjuntak menghadiri puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 di lapangan Pancasila Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (29/06).

IKNews, LABUHANBATU – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Labuhanbatu Hj. Ellya Rosa Siregar, S.Pd, MM didampingi Plt. Kepala Dinas Kesehatan Friska E Simanjuntak menghadiri puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 di lapangan Pancasila Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (29/06).

Sejumlah kepala daerah menerima penghargaan pada kegiatan puncak peringatan Harganas tersebut.

Penghargaan diserahkan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy. Penghargaan tersebut merupakan Keputusan Presiden RI Nomor 50/TK/Tahun 2024 tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Satya Lancana Wira Karya.

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo mengatakan Harganas ke-31 ini mempunyai makna penting bagi bangsa ini, Karena kembali diingatkan peran vital Keluarga dalam membangun bangsa dan tema “Keluarga Berkualitas Menuju Indonesia Emas” merupakan komitmen dalam meningkatkan kualitas hidup keluarga Indonesia.

Salah satu tantangan utama dihadapi Indonesia, menurut Hasto Wardoyo, adalah masakan stunting (tengkes, yang telah mengalami penurunan selama satu dekade sebesar 15,7% atau rata-rata 1,57% per tahun.

“Angka tersebut masih jauh dari target 14% di tahun 2024, sehingga perlu strategi dalam menurunkan stunting tersebut,” tambahnya.

Selain itu untuk meningkatkan derajat hidup, lanjut Hasto Wardoyo, peran keluarga sebagai unit terkecil pembangunan keluarga sehat berkualitas dapat dimulai dari calon pengantin, ibu hamil, bayi dan balita, akses air minum dan sanitasi layak.

Bonus demografi yang dimiliki harus dimaksimalkan, ungkap Hasto, yakni dengan meningkatkan kualitas pendidikan, membangun infrastruktur dasar, kebijakan tenaga kerja yang mendukung fleksibilitas dan keamanan kerja serta promosi keselarasan gender berikut akses kesehatan, pendidikan dan peluang kerja.

Menyinggung tentang strategi paling tepat dalam penanganan tangkes, Hasto Wardoyo mengungkapkan mengikuti strategi nasional yakni intervensi faktor sensitif dan mengintervensi faktor spesifik. “Harus dengan diagnosis yang tepat,” imbuhnya.

Adapun kelima penerima tanda kehormatan Satya Lencana Wira Karya adalah Bupati Lampung Selatan Anang Ermanto, Ketua TPPKK Lampung Selatan Winarni, Bupati Sumbawa Barat H.W Musyafirin, Wali Kota Makassar Mohammad Ramadhan Pomato, Ketua SKTIP PGRI Pacitan, Mukodi. (Heri)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini