KOTAMOBAGU — Nabila Molantong, warga Desa Moyag, Kecamatan Kotamobagu Timur meraup keuntungan dengan membuat kripik pangsit balado.
Wanita dua anak ini mengakui, bahwa keripik pangsit balado yang dijadikannya sebagai potensi penghasil rupiah ini belum membooming. Jadi disitulah dia memanfaatkan hal tersebut guna membantu ekonomi keluarganya.
Memang belum lama ia memulai usaha ini. Namun, kripik pangsit balado miliknya ini diburu warga sekitar. Karena, selain memiliki rasa yang enak sebagai cemilan yang memanjakan lidah, harganya pun sangat terjangkau.
“Untuk harga hanya Rp6 ribu perbungkus. Kalau memesan lebih dari 10 bungkus atau ingin menjadi reseller harganya hanya Rp5 ribu,” ujar Bela sapaan akrabnya.
Selain dijual langsung lewat media sosial, dia juga menyajikan produk buatannya ini di beberapa warung dan kedai yang ada di sekitarnya. “Kalau mau coba bisa langsung hubungi, atau bisa kunjungi warung atau Pondok Ngopi yang terletak di jalan raya Moyag,” pungkasnya.
