Semarak Tungkal Fashion Street 2, Hari Batik Nasional di Tanjabbar dengan Pesona Budaya Lokal

oleh -144 Dilihat
Gambar: Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. H. Katamso, S.A., S.E., M.E., didampingi Ketua GOW Marina Septiani, S.IP., menghadiri acara Tungkal Fashion Street 2 dalam rangka peringatan Hari Batik Nasional di Alun-Alun Kota Kuala Tungkal, Sabtu, 4 Oktober 2025. (Foto : Jun/IKN).

IKNews, TANJABBAR – Suasana Alun-Alun Kota Kuala Tungkal, Sabtu malam (4 Oktober 2025), dipenuhi warna dan semangat cinta budaya dalam perhelatan Tungkal Fashion Street 2, yang digelar dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional 2025. Acara yang mengangkat tema “The Greatest of Fathers” ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. H. Katamso, S.A., S.E., M.E., didampingi Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Marina Septiani, S.IP.

Acara bergengsi ini menjadi panggung bagi para desainer muda, pengrajin batik, dan seniman lokal untuk menampilkan koleksi busana yang mengangkat Batik Tanjung Jabung Barat. Tak hanya sarat estetika, karya-karya yang ditampilkan juga membawa pesan mendalam tentang penghormatan kepada sosok ayah sebagai inspirasi dalam berkarya dan berbudaya.

Wabup Katamso dalam sambutannya mengapresiasi inisiatif luar biasa dari penyelenggara, khususnya Nino Merdyansyah, sebagai penggagas acara yang telah memberikan ruang ekspresi kreatif bagi generasi muda.

“Batik Tanjab Barat telah memiliki lebih dari 170 motif yang sudah terdaftar kekayaan intelektualnya. Ini adalah warisan budaya yang harus terus dijaga dan dipromosikan agar dikenal secara nasional bahkan internasional,” ujar Wabup.

Ia menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat berkomitmen mendukung pelestarian budaya dan pengembangan ekonomi kreatif melalui berbagai program, termasuk dukungan dari APBD dan CSR.

Sementara itu, Nino Merdyansyah menyampaikan rasa bangga karena salah satu koleksi Batik Tanjab Barat telah sukses tampil di Paris Fashion Week. Ia berharap pencapaian itu menjadi awal dari langkah besar batik lokal menuju panggung dunia.

“Ini bukan sekadar fesyen, tapi tentang identitas, cerita, dan keberanian anak-anak daerah untuk bersaing secara global,” ujar Nino.

Sebagai bagian dari rangkaian acara, Wabup Katamso juga mengunjungi pasar malam rakyat yang digelar di sekitar Alun-Alun. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Kodim 0419/Tanjab dan organisasi PKL-UM dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), sekaligus memberikan ruang ekonomi bagi pelaku usaha mikro dan pedagang kecil.

Dengan kemeriahan dan semangat kolaboratif ini, Tungkal Fashion Street 2 membuktikan bahwa batik bukan sekadar warisan, tapi juga jembatan untuk masa depan yang kreatif dan berdaya saing.* (Mg-02)

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.