Dihadiri Hampir 200 Warga, Frangky Mamesah Reses di Desa Tolok

oleh -9 Dilihat
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Frangky Roger Mamesah, dari daerah pemilihan (Dapil) Tomohon-Minahasa menggelar reses III tahun 2025 di Desa Tolok, Kabupaten Minahasa, Minggu (30/11). |Foto: DES IKN

​IKNews-SULUT – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Frangky Roger Mamesah, dari daerah pemilihan (Dapil) Tomohon-Minahasa menggelar reses III tahun 2025 di Desa Tolok, Kabupaten Minahasa, Minggu (30/11).

​Reses yang digelar mulai pukul 16.00 hingga 18.00 WITA ini menunjukkan antusiasme tinggi dari masyarakat. Tercatat, sebanyak 198 orang warga hadir dalam sesi dialog dan tanya jawab yang dipandu oleh moderator Zeth Weku.

​Dalam sambutannya, Frangky Mamesah menyampaikan bahwa tujuan reses adalah untuk menjemput langsung aspirasi masyarakat dan membawa suara riil di lapangan tersebut ke pusat pengambilan keputusan di tingkat provinsi. Ia juga sempat menginformasikan mengenai program dan kegiatan Pemerintah Provinsi Sulut yang tengah berjalan, khususnya terkait bantuan pembangunan infrastruktur.

​Sesi dialog mencatat sejumlah poin penting yang didominasi oleh masalah infrastruktur dan keamanan desa. Berikut adalah daftar aspirasi dari masyarakat Desa Tolok:
1. Penerangan Jalan: Permintaan bantuan pemasangan lampu jalan di sepanjang Jalan Desa Tolok.
2. Perbaikan Tanggul: Mendesak perbaikan tanggul sepanjang 8 meter di Desa Tolok yang dilaporkan sudah jebol.
3. Keamanan: Permintaan bantuan pemasangan CCTV di titik-titik yang dianggap rawan keamanan.
4. Jalan Rusak: Permintaan perbaikan menyeluruh terhadap jalan-jalan desa yang kondisinya sudah sangat rusak.

​Menanggapi keluhan tersebut, Frangky Mamesah menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti semua masukan yang diterima. Ia menjelaskan bahwa aspirasi yang menjadi kewenangan pemerintah daerah akan disalurkan melalui mekanisme resmi.

​“Semua aspirasi yang disampaikan hari ini, akan kami tindaklanjuti. Poin-poin ini akan kami sampaikan dalam Rapat Paripurna kepada Gubernur, dan nantinya akan tertuang dalam Pokok Pikiran (Pokir) DPRD dalam Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD),” jelasnya.

​Frangky Mamesah menambahkan, hasil reses ini juga akan menjadi bahan masukan utama dalam pembahasan anggaran DPRD, sehingga diharapkan kebutuhan mendesak masyarakat Desa Tolok dapat segera terealisasi.
(*)

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.