IKNews, BOLMONG — Penjabat (Pj) Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong), Ir Limi Mokodompit MM, membuka langsung pelaksanaan Forum Konsultasi Publik Penyusunan Rancangan Awal RKPD Kabupaten Bolmong tahun 2024, bertempat di pelataran Kantor Bupati Bolmong Senin (13/03/2023).
Adapun maksud dilaksanakannya kegiatan ini menjadi rangkuman dari terkait pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dari tingkat desa dan kecamatan.
Kepala Bappeda Bolmong, DR Mutu B Mokoginta, dalam penyampaian laporannya mengungkapkan bahwa pelaksanaan Musrenbang tingkat Kabupaten Bolmong sudah berjalan sesuai tahapan.
“Pelaksanaan tahapan sudah berjalan, saat ini pelaksanaan Ranwal RKPD dalam rangka mengumpulkan saran dan masukan dalam rangka penyepakatan dan tersusunnya rancangan akhir RKPD,” papar Mutu.
Bupati Bolmong, Ir Limi Mokodompit MM, dalam sambutannya menegaskan bahwa dalam perencanaan harus rill bermuara kepada kebutuhan masyarakat.
“Saya minta Bappeda lebih jeli melihat kebutuhan, apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat,” tegas Limi.
Limi menambahkan, dalam penyusunan RKPD tahun 2024 ini menitipkan agar tim penyusunan dapat mendengarkan saran dan masukan dari tingkat bawah/bottom up, mulai dari masyarakat, kepala desa, dan stackholder lainnya. Di sisi lain, perencanaan harus juga tersinergi dengan rancangan perencanangan tingkat provinsi dan nasional.
“Selain itu, penting juga harus mampu mensinergi dengan proyek strategis nasional, dan provinsi. Sehingga, ketika ada usulan dari daerah ke provinsi dan nasional, maka akan lebih mudah diintervensi,” tambah Limi.
Di tempat yang sama, Sekda Bolmong, Tahlis Gallang SIP MM menjadi narasumber dengan tema : “Tema dan Prioritas Pembangunan Daerah Kabupaten Bolmong tahun 2024,”.
Dalam pemaparannya, Tahlis memberikan gambaran mengenai kondisi anggaran, program dan kegiatan yang wajib untuk diintervensi pada tahun 2024 mendatang
“Salah satunya adalah anggaran yang menjadi kewajiban adalah pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang berlangsung pada tahun 2024 mendatang,” ujar Tahlis.
Selain itu, Sekda Tahlis juga memaparkan pencapaian target di tahun-tahun yang sudah berjalan. Sehingga, pada tahun anggaran 2024 bisa dipacu dan dicapai 100 persen.
Target yang dimaksud meliputi Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Kemiskinan, Pertumbuhan Ekonomi, Gini Rasio, Inflasi, dan Angka Pengangguran.
Reporter: Matt Nasaru
