INFOKINI.NEWS, KOTAMOBAGU – Pemkot Kotamobagu bekerja sama dengan Kementrian Bappenas menggelar pelatihan Sistem Perencanaan, Penganggaran, Pemantauan, Analisis dan Evaluasi Kemiskinan Terpadu (Sepakat), Rabu (25/09/2019)
Kegiatan yang digelar di Aula Bappelitbangda, itu, diikuti seluruh OPD Kotamobagu.
Kabid Pemerintahan dan Pemabangunan Manusia, Ibnu Fahri Subhan, mengatakan “Sepakat” adalah perangkat untuk melakukan diagnosis secara mandiri, untuk memperoleh solusi pengentasan kemiskinan yang tepat guna dan tepat sasaran.
“Tujuan “Sepakat” mempertajam rencana pembangunan dan anggaran daerah dalam rangka percepatan penanggulangan kemiskinan dan ketimpangan,” terangnya.
Sementara itu, Tenaga Ahli Bappenas, Muhammad Chehafudin, mengatakan “Sepakat” adalah apliaksi yang kembangkan Bappenas, yang bertujuan agar daerah bisa lebih fokus terhadap upaya penanganan kemiskinan.
“Kemiskinan di Kotamobagu sudah rendah yaitu sekitar 5,96 persen dibanding angka kemiskinan nasional rata-rata masih sekitar 9 persen. Tetapi masih ada isu yang harus menjadi perhatian dan perlu ditingkatkan salah satu contohnya sanitasi dan air Bersih,” jelasnya.
Menurutnya, “Sepakat” nantinya bisa membantu dianogsa, sehingga daerah bisa lebih paham dan tau apa yang menjadi permasalahan di Kotamobagu, sehingga bisa dibuat perencaanaan yang lebih bagus untuk mengatasi permasalahan dengan cepat dan terpadu.(*/irg)