IKNews, TANJUNGBALAI — Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di Kota Tanjungbalai dimanfaatkan Wali Kota Mahyaruddin Salim untuk mengingatkan masyarakat tentang urgensi meneladani akhlak Rasulullah di tengah tantangan kehidupan sosial saat ini.
Dalam kegiatan Tabligh Akbar yang juga dirangkai dengan Yaumul Milad ke-46 DPD Pengajian Al-Hidayah, Wali Kota menekankan bahwa peringatan Maulid jangan hanya bersifat seremonial tahunan. “Akhlak beliau yang jujur, sabar, dan peduli adalah hal yang kini semakin langka. Masyarakat kita butuh refleksi dan pembenahan karakter sosial,” ujar Mahyaruddin.
Ia menyoroti pentingnya solidaritas sosial yang makin tergerus oleh polarisasi dan individualisme, serta mendorong jamaah untuk aktif dalam kegiatan berbagi dan memperkuat empati. “Maulid ini seharusnya menjadi momen untuk memperbaiki diri dan mempererat persaudaraan,” tambahnya.
Tausiyah dari Ustadz H. Habi Al Mawardi Lubis dalam kegiatan ini juga menguatkan pesan serupa: perbanyak shalawat, pengajian, dan sedekah sebagai bentuk nyata keteladanan Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.* (Mg-01)
