IKNews, TANJUNGBALAI – Tanggap bencana tak bisa dijalankan sendirian. Inilah semangat yang dibawa jajaran Pos SAR Tanjungbalai Asahan saat bersilaturahmi dengan Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim, di ruang kerjanya, Selasa (12/8/2025).
Pertemuan ini bukan cuma seremonial. Di tengah cuaca ekstrem yang makin sering terjadi, sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga SAR menjadi kunci untuk memperkuat kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana di wilayah pesisir seperti Tanjungbalai.
Kepala Pos SAR Tanjungbalai Asahan, Ricky Tri Suryananda Harahap, didampingi Capt. Kapal RB 301 Rahmadani dan rescuer Irfanta Sembiring, menegaskan pentingnya mempererat koordinasi lintas sektor. Mulai dari penyelamatan saat bencana, hingga edukasi masyarakat untuk mengurangi risiko.
“Kami ingin memperkuat kerja sama, tak hanya saat operasi penyelamatan berlangsung, tapi juga dari sisi pencegahan dan peningkatan kapasitas masyarakat. Terutama lewat pelatihan bersama BPBD, kecamatan dan kelurahan,” ungkap Ricky.
Wali Kota Mahyaruddin menyambut baik inisiatif tersebut. Didampingi Asisten Administrasi dan Umum Walman Riadi P. Girsang serta Kepala BPBD M. Idris, ia menyatakan komitmen Pemko Tanjungbalai dalam mendukung berbagai program Pos SAR.
“Respon cepat dalam situasi darurat hanya bisa dilakukan kalau koordinasi sudah terbangun sejak awal. Dukungan moral dan teknis dari pemerintah pasti kami siapkan demi keselamatan warga,” ujar Mahyaruddin.
Pertemuan ini juga menjadi momentum untuk menyusun langkah ke depan, termasuk rencana pelatihan terpadu bagi personel dan edukasi langsung ke masyarakat tentang pentingnya kesiapsiagaan bencana.*
Peliput: Rio
