IKNews, ASAHAN – Desa-desa percontohan di Kabupaten Asahan mendapat perhatian khusus dari Tim Monitoring TP PKK Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Kunjungan kerja yang berlangsung hari ini menyoroti berbagai inovasi dan upaya pemberdayaan keluarga di sejumlah desa, mulai dari pengelolaan usaha produktif hingga layanan kesehatan.
Dimulai di Desa Bunut Seberang, Kecamatan Pulau Bandring, tim menyaksikan langsung aktivitas Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) yang berhasil memberdayakan perempuan setempat. Dari sana, rombongan bergerak ke Desa Urung Pane, Kecamatan Setia Janji, untuk meninjau program PAAR, yang fokus pada pengembangan potensi lokal.
Di Desa Banjar, Kecamatan Air Joman, perhatian tim tertuju pada program AKU HATINYA PKK, sebuah gerakan yang mendorong keterlibatan aktif ibu-ibu PKK dalam pengembangan desa. Sementara itu, di Desa Perkebunan Teluk Dalam, Kecamatan Teluk Dalam, pengelolaan administrasi PKK yang tertib dan rapi menjadi contoh bagi desa lain. Kunjungan pun ditutup di UPTD Puskesmas Aek Songsongan dengan pengecekan pelaksanaan IVA Test sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesehatan ibu.
Sekretaris Daerah Asahan, Drs. Zainal Aripin Sinaga MH, yang mewakili Bupati, mengapresiasi semangat warga dan pemerintah desa dalam berbagai program tersebut. Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya soal perlombaan, melainkan momentum untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara nyata. “Ini bukti nyata sinergi antara pemerintah desa, TP PKK, dan masyarakat untuk membangun ekonomi keluarga serta meningkatkan kualitas hidup,” ujarnya.
Rika Ananda Sulung, Ketua Pokja II PKK Sumut yang mewakili tim monitoring, menambahkan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari proses evaluasi berkelanjutan. “Kami ingin melihat bagaimana inovasi dan pelaksanaan program PKK dapat menjadi contoh inspiratif untuk daerah lain, bukan sekadar meraih penghargaan,” katanya.
Dengan beragam inovasi yang terus digali dan diterapkan di desa-desa percontohan ini, Asahan berpeluang menjadi salah satu kabupaten yang menunjukkan kemajuan signifikan dalam pemberdayaan keluarga dan pembangunan desa. Ke depan, diharapkan seluruh kabupaten/kota di Sumut dapat mengikuti jejak ini secara penuh. (Mg-02)
