IKNews, SULUT – Pemprov Sulut di bawah pimpinan Gubernur Yulius Selvanus Komaling (YSK), resmi meluncurkan program “Makan Bergizi Gratis” (MBG), sebuah langkah strategis untuk menyelamatkan generasi dari krisis gizi sekaligus menggerakkan roda ekonomi rakyat kecil.
Diresmikan di Kantor Gubernur Sulut, program ini bukan sekadar bagi-bagi makanan—ini adalah revolusi! Wakil Gubernur Dr. Victor Mailangkay, yang hadir mewakili Gubernur Yulius Selvanus Komaling, menegaskan bahwa MBG bukan cuma soal nutrisi, tapi juga soal keadilan sosial dan pemberdayaan ekonomi lokal.
“Ini bukan proyek seremonial. Ini adalah perang melawan stunting, kemiskinan, dan ketimpangan akses pangan,” tegas Mailangkay penuh semangat.
Yang menarik, program ini menggandeng pelaku UMKM untuk menyuplai bahan pangan lokal dan makanan sehat. Artinya, selain anak-anak sekolah dan keluarga prasejahtera mendapatkan asupan bergizi gratis, ekonomi rakyat pun ikut bergeliat.
Deputi Promosi dan Kerja Sama Badan Gizi Nasional, Dr. Nyoto Suwigyo, turut memuji inisiatif ini dan menantang semua pihak untuk bergandengan tangan menjaga keberlanjutan program.
“Ini bisa jadi model nasional! Tapi butuh kerja nyata, bukan janji,” tandasnya.
Dengan menggandeng lintas sektor dan komunitas lokal, Pemprov Sulut ingin menjadikan MBG bukan sekadar program, tapi gerakan perubahan—dari dapur hingga kebijakan publik.*
Peliput: SYILVIA LAPUSU
