IKNews, GORONTALO — Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una mulai mengambil langkah konkret dalam menjawab tantangan keterbatasan akses pendidikan tinggi di wilayahnya. Melalui audiensi resmi dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XVI di Gorontalo, Pemkab menegaskan komitmennya dalam mempercepat pendirian politeknik berbasis potensi lokal.
Wakil Bupati Tojo Una-Una, Hj. Surya, yang memimpin langsung koordinasi tersebut, menyatakan bahwa kehadiran politeknik akan menjadi jawaban atas kebutuhan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
“Kami ingin anak-anak Tojo Una-Una bisa kuliah tanpa harus keluar daerah. Politeknik ini bukan hanya soal akses pendidikan, tapi tentang bagaimana menciptakan SDM terampil dan mandiri,” ujar Surya.
Politeknik yang direncanakan akan fokus pada bidang-bidang strategis seperti kelautan dan perikanan, pertanian, pariwisata, hingga teknik dan infrastruktur. Semua program studi dirancang untuk menjawab kebutuhan riil dan potensi alam daerah.
Ketua DPRD Tojo Una-Una, Gusnar A. Suleman, yang turut hadir dalam audiensi, menyampaikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini. DPRD, menurutnya, siap mengalokasikan anggaran dan membentuk kebijakan yang mendukung realisasi pendirian politeknik.
Kepala LLDIKTI Wilayah XVI, Munawir Sadzali Razak, menyambut positif langkah Pemkab dan menyatakan bahwa pihaknya siap memberikan pendampingan teknis maupun administratif agar rencana tersebut berjalan sesuai standar pendidikan tinggi.
Audiensi yang berlangsung pada Jumat, 3 Oktober 2025 itu juga dihadiri oleh sejumlah pemangku kepentingan daerah, termasuk anggota DPRD Asrun P. Taurenta, Sekretaris Dewan Mohamad Amin Bustamin, Kepala Dinas Pendidikan Aspan Taurenta, Kepala Bapperida Moh. Arsad, serta tokoh masyarakat seperti H. Jamal Juraedjo dan Abdul Malik Tadji.* (Mg-02)
