IKNews, TOUNA – Warga Desa Luok dan Tiga Pulau Milok, Kecamatan Popolii, Kabupaten Tojo Una-Una, mengeluhkan kondisi akses jalan yang memprihatinkan menuju ibu kota kecamatan.
Kades Luok, Sahrudin Sambokol, mengungkapkan jalan dan jembatan penghubung yang rusak parah menghambat perekonomian warga dan mengancam pendidikan anak-anak.
Hasil pertanian sulit dipasarkan, sementara siswa SMP harus menempuh perjalanan jauh dan berbahaya, seringkali hanya bisa diakses melalui perahu katinting yang mahal.
Kondisi ini berpotensi menyebabkan banyak anak putus sekolah.
Sahrudin berharap program swasembada pangan pemerintah dapat dikaitkan dengan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di wilayah tersebut.
Ia optimistis, kunjungan Bupati Ilham Lawidu ke Desa Luok dalam rangka lomba desa, dan harapan akan adanya alokasi anggaran dalam APBD Perubahan 2025, akan memberikan solusi atas permasalahan ini.
Selama ini, akses jalan dan jembatan menuju Kecamatan Popolii sama sekali belum tersentuh pembangunan.
Kondisi jalan yang buruk bukan hanya menghambat pemasaran hasil pertanian, tetapi juga mengancam masa depan pendidikan anak-anak di wilayah tersebut. Keberadaan jalan yang layak menjadi kunci bagi kemajuan ekonomi dan pendidikan masyarakat Desa Luok dan Tiga Pulau Milok.*