IKNews, Kotamobagu – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kotamobagu nomor urut 2, Dokter Weny Gaib, SpM, dan Rendy Virgiawan Mangkat, SH, MH, yang dikenal dengan julukan “The Winner,” mengimbau para pendukungnya untuk tidak mudah terprovokasi menjelang Pilkada 2024.
Dalam kampanye dialogis di Desa Kobo Kecil, Dokter Weny menekankan pentingnya menjaga kondusivitas dan perdamaian selama proses Pilkada berlangsung. Ia menyampaikan pesan tegas agar para pendukungnya tidak terpengaruh oleh isu-isu yang berpotensi memecah belah masyarakat.
“Saya dan pasangan calon lainnya, termasuk Mesra dan NKSTA, memiliki hubungan yang baik dan saling menghormati. Jika ada isu yang mengatakan paslon lain memprovokasi kita, itu jelas ulah oknum yang ingin memperkeruh suasana. Saya mohon kepada pendukung saya, jangan mudah terprovokasi. Mari kita ciptakan Pilkada 2024 di Kotamobagu menjadi ajang yang damai dan aman,” ujar Dokter Weny. Senin 18 November 2024.
Rendy Virgiawan Mangkat, sebagai calon Wakil Wali Kota, turut menambahkan bahwa pihaknya mengedepankan kampanye politik yang santun dan penuh kedewasaan. Ia berharap agar seluruh simpatisan The Winner tidak terpancing oleh fitnah dan isu negatif yang sengaja disebarkan untuk memecah belah.
Pasangan yang dikenal dengan slogan “The Winner” ini berkomitmen untuk memberikan pendidikan politik yang baik bagi masyarakat Kotamobagu. Menurut Rendy, demokrasi yang sehat harus diwarnai dengan kompetisi yang jujur, tanpa adanya provokasi yang dapat memicu konflik horizontal di masyarakat.
Dengan ajakan untuk menciptakan suasana Pilkada yang kondusif, Dokter Weny dan Rendy berharap semua pihak dapat menjaga situasi tetap aman dan damai, sehingga pesta demokrasi di Kotamobagu berjalan lancar tanpa ada gangguan yang berarti.
Sebagai informasi, Pilkada 2024 di Kotamobagu diprediksi akan berlangsung ketat dengan kehadiran sejumlah pasangan calon kuat, termasuk pasangan The Winner, Mesra, dan NKSTA. Namun, Dokter Weny menegaskan bahwa kompetisi ini harus disikapi dengan sportivitas dan saling menghargai antarpendukung.***