IKNews, Bolmong – Debat kedua Pilkada Bolaang Mongondow (Bolmong) menampilkan momen berkesan ketika calon Bupati nomor urut 2, Yusra Alhabsy, memberikan jawaban tegas dan cerdas tentang strategi penanganan gizi buruk di wilayah tersebut.
Yusra memaparkan rencananya untuk mengatasi masalah gizi buruk dengan pendekatan komprehensif, termasuk intervensi APBD yang diarahkan secara khusus, pendampingan bagi warga terdampak, serta edukasi di berbagai lapisan masyarakat hingga sekolah.
Jawaban Yusra yang lugas dan berbobot membuat masyarakat terkesan, banyak yang menilai bahwa ia menguasai panggung debat dengan wawasan yang mendalam dan solusi yang realistis. “Kami tidak hanya berbicara soal pencegahan, tetapi juga akan menginisiasi kebijakan berkelanjutan yang akan melindungi generasi mendatang dari risiko gizi buruk,” jelas Yusra dalam debat tersebut.
Ia juga menekankan perlunya dukungan dana operasional yang memadai bagi para kader posyandu, mengingat peran penting mereka sebagai ujung tombak dalam mendeteksi dan mencegah masalah gizi sejak dini di lingkungan masyarakat.
Penjelasan ini memperlihatkan kepiawaian Yusra dalam memahami permasalahan sekaligus menawarkan solusi yang konkret, membuat namanya semakin disorot sebagai calon yang memiliki visi kesehatan yang jelas untuk Bolmong.***