IKnews-SULUT- Anggota DPRD Sulut Herol Vresly Kaawoan (HVK ) merasa bangga dan salut kepada Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, SE karena kemampuan dan kepiawaiannya memberikan atau memaparkan kinerja, prestasi dan potensi daerah Propinsi Sulawesi Utara (SULUT ).
” Tentunya sebagai wakil rakyat/anggota DPRD provinsi patut Berbangga dan Mengapresiasi apa yang sudah di upayakan di kerjakan dan sudah di laksanakan oleh pemerintah daerah dalam hal ini Bpk Gubernur Sulut,”ungkap Wakil Ketua umum Kadin Sulut
Jelas anggota DPRD Dapil Tomohon -Minahasa ini, ketika apa yang di sampaikan Bpk Gubernur lewat salah satu stasiun TV bahwa akan ada investor besar akan masuk menanamkan saham di Provinsi Sulut tentunya sebagai masyarakat sulut mari kita bersyukur dan Berbangga Akan program apa yg sementara di upayakan oleh pemerintah daerah.
Tambahnya, ketika hal ini di laksanakan memang ada beberapa faktor pendukung salah satunya juga Ketika di perhadapkan faktor keamanan. Faktor keamanan tandasnya penting guna memberi rasa bagi yang menanamkam investasinya didaerah ini.
” Atas nama masyarakat saya Mengapresiasi jajaran kepolisian daerah sulut dalam hal ini
Bpk Kapolda dan jajaranya sudah sangat maksimal menjaga stabilitas keamanan masyarakat Sulut sehingga sulut bisa masuk dalam salah satu titik Destinasi Super prioritas di Indonesia.
Ungkapnya sebagaimana kita tahu bersama ketika suatu daerah di perhadapkan dengan kondisi ketidak stabilan keamanan tentunya akan berpengaruh terhadap kebijakan dalam hal ini juga berpengaruh terhadap keinginan para investor untuk menanamkan saham di Provinsi Sulut.
Salah satu faktor keamanan sangat penting dan masyarakat sulut sudah mampu untuk melaksanakan kamtibmas secara mandiri.
Kedua dari sisi kebijakan kita tau bersama dari beberapa bulan lalu sudah di tetapkan peraturan daerah (RIPARPROV) Rencana induk pembangunan kepariwisataan Provinsi
RIPARPROV ini mengatur tentang kepariwisataan nantinya di situ ada beberapa daerah penyangga Destinasi Super Prioritas Yang di harapkan nanti Kabupaten/kota Penyangga ini dapat memberikan kontribusi terhadap kemajuan dan kemaksimalan pelaksanaan program pariwisata prioritas.
Ke tiga jelasnya tentunya dari sisi SDM sumber daya manusia Ini juga menjadi salah satu kajian dari pada investor yang akan masuk ke sulut, bagaimana budaya, karakter masyarkat nya, bagaimana tingkat pendidikannya suatu masyarakat yang ada di lingkungan yg Nantinya akan di bangun suatu Hotel atau investasi,
Jadi SDM itu menjadi salah satu faktor pendukung terhadap keberhasilan investor masuk ke sulut, tegas Sekertaris pansus RIPARPROV SULUT 2022-2025.
“Harapan kami bahwa hal hal yang menjadi faktor faktor pendukung ini akan mendapat pendampingan khusus dari pemerintah daerah, Salah satunya masalah SDM, Kita tau bersama dan kita perlu akui masi lemanya kita dri sisi sumber daya masyarakat dalam hal ini kompetensi masyarakat yg ada,”jelas HVK.
Dirinya menegaskan masyarakat Sulut sudah harus mampu bersaing dari berbagai aspek.
“Contoh dari sisi bahasa, kita sudah harus tahu berdialeg atau Coversation nya bahasa inggris seperti di pulau Bali hampir semua masyarakat sudah menguasai bahasa inggris, Ke dua dari sisi UMKM masyarakat harus di dorong bagaimana menciptakan suatu produk khas daerah untuk Nantinya di pasarkan atau menjadi oleh oleh khas wisatawan yang datang di sulut, dari sisi potensi kelautan dan perikanan dsitu Ketika kita di perhadapkan dengan suatu investor kepariwisataan tentunya berdampak juga ke perikanannya atau hasil lautnya, kita tau bersama bahwa potensi hasil laut kita luar biasa besar tetapi pengelolaannya dan cara pengelolaanya yg kurang dan itu yang menjadi PR bersama pemerintah daerah bagaimana mengembangkan, memaksimalkan, sisi UKM, SDM, dan potensi Potensi kelautan dan perikanannya,” urai HVK. (Desieree)**
