Dari Gereja ke Arena Game: Komunitas Maumbi Hidupkan Semangat E-Sport Lokal

oleh -17 Dilihat
Gambar: Tim 3M Esports merayakan kemenangan mereka sebagai juara pertama dalam Turnamen Mobile Legends PWI Minut yang digelar di kompleks Gereja Katolik Fransiskus Xaverius Maumbi, Minggu malam, 7 September 2025. Turnamen ini menunjukkan potensi besar anak muda Minut dalam dunia E-Sport. Foto: Denny.

IKNews, MINUT — Sebuah kompleks gereja yang biasanya tenang di malam hari mendadak riuh oleh pekikan kemenangan, suara komentator, dan semangat para remaja yang tengah bertarung di medan digital. Turnamen Mobile Legends yang digelar oleh PWI Minut bersama Samantha Club Maumbi bukan hanya tentang siapa yang menang, tapi tentang bagaimana komunitas membentuk ruang baru: kolaboratif, suportif, dan modern.

Di tengah alunan doa dan atmosfer religius Gereja Katolik Fransiskus Xaverius Maumbi, para gamer lokal menjadikan ruang tersebut sebagai simbol bahwa tradisi dan teknologi bisa berjalan beriringan. Kemenangan tim 3M Esports menjadi puncak dari malam penuh strategi dan adrenalin, tapi momen yang tak kalah penting adalah antusiasme warga sekitar yang tumpah ruah menyaksikan jalannya pertandingan.

“Biasanya gereja identik dengan kegiatan ibadah saja, tapi kali ini kami melihat bagaimana tempat ini bisa juga jadi pusat komunitas anak muda. Ini sesuatu yang luar biasa,” ujar Rina, warga Maumbi yang datang bersama anak remajanya.

Ketua PWI Minut, Deibby Molongkade, menyebut ini sebagai gebrakan awal dalam membangun kultur E-Sport yang sehat dan terorganisir. Dengan dukungan Pemkab Minahasa Utara, kegiatan ini diharapkan tak sekadar event tahunan, tapi menjadi tonggak konsolidasi komunitas gamer di daerah.

Tak hanya sebagai ajang kompetisi, turnamen ini juga menjadi ruang temu lintas generasi, membuktikan bahwa permainan digital bisa menjadi alat pemersatu sosial baru di tengah perubahan zaman.*

Peliput: Denny

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.