IKNews, MAKASSAR – Dewan Pimpinan Cabang Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Makassar Sanctus Albertus Magnus Periode 2023-2024, bersama Panitia Pelaksana Sidang Majelis Permusyawaratan Anggota Istimewa (MPAI), menggelar audiensi dengan Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, di kantor gubernur setempat.
Dawita Rama, Ketua Presidium PMKRI Cabang Makassar, menjelaskan bahwa tujuan utama pertemuan ini adalah untuk mengundang dan memohon dukungan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam rangka menyukseskan pelaksanaan Sidang MPAI yang akan diselenggarakan pada 8 hingga 10 Desember 2024 mendatang. Dawita berharap agar Pj Gubernur Sulawesi Selatan dapat hadir dalam pembukaan seremonial sidang tersebut.
Sementara itu, Teobaldus Hemma, Ketua Panitia Pelaksana MPAI, menyampaikan rincian lebih lanjut terkait acara tersebut. MPAI 2024 akan dihadiri oleh perwakilan dari seluruh Cabang dan Calon Cabang PMKRI se-Indonesia, dengan tujuan utama untuk membahas isu-isu strategis baik di tingkat nasional maupun lokal. Selain itu, sidang ini juga akan memilih Mandataris MPA/Formatur Tunggal serta Ketua Presidium Pengurus Pusat PMKRI yang baru.
Baldy, sapaan akrab Teobaldus, juga menambahkan bahwa tema besar yang diangkat dalam MPAI kali ini adalah “Transformasi Organisasi Menyambut Indonesia Emas 2045”. Sebagai panitia pelaksana, mereka berharap dukungan penuh dari Pj Gubernur Sulawesi Selatan untuk memastikan kelancaran acara yang akan melibatkan ribuan peserta tersebut.
Menanggapi permohonan tersebut, Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, menyatakan kesediaannya untuk mendukung penuh kegiatan Sidang MPAI. “Saya mewakili Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan siap hadir dan memberikan dukungan penuh untuk kesuksesan acara ini. Kami akan membantu semaksimal mungkin dalam segala kebutuhan yang diperlukan,” ujar Prof. Zudan.
Audiensi ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara pemerintah dan organisasi kemahasiswaan serta memberikan dukungan yang diperlukan untuk kelancaran jalannya Sidang MPAI 2024. (**)
