IKNews, MANADO – Ancaman siber terhadap data pemerintah dan sistem pelayanan publik kini menjadi perhatian serius. Dalam rapat evaluasi penyelenggaraan keamanan siber yang digelar Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI (Kemenkopolhukam), Wali Kota Manado Andrei Angouw menekankan pentingnya kesiapan daerah menghadapi serangan digital yang makin kompleks.
Rapat tersebut berlangsung di Hotel Four Points by Sheraton Manado, Rabu (24/09/2025), dan dihadiri berbagai unsur strategis, mulai dari Gubernur Sulut, jajaran TNI-Polri, hingga pimpinan lembaga peradilan dan perbankan.
“Kita tidak bisa menganggap remeh serangan siber. Ini bukan soal jaringan down atau email kena hack, tapi soal stabilitas pelayanan publik dan kepercayaan masyarakat terhadap negara,” kata Andrei usai rapat.
Andrei juga menyinggung pentingnya kolaborasi antarinstansi. Menurutnya, keamanan digital bukan hanya tugas tim IT atau Dinas Kominfo, tapi menjadi tanggung jawab lintas sektor, dari keamanan, pemerintahan hingga keuangan.
Rapat ini dipimpin oleh Asisten Deputi Koordinasi Pencegahan dan Peningkatan Kapasitas Keamanan Siber dari Kemenkopolhukam, sebagai bagian dari upaya mengevaluasi kesiapan sistem keamanan siber daerah dalam mendukung program prioritas nasional.
Wali Kota hadir bersama Sekretaris Kota Manado dr. Steaven Dandel M.Ph, serta sejumlah kepala dinas dan badan terkait. Kehadiran mereka menggarisbawahi bahwa isu keamanan digital bukan lagi hal teknis semata, tapi sudah masuk dalam agenda strategis pemerintahan daerah.* (Mg- 01)