Protes Kenaikan Gaji DPR RI, Mahasiswa Binjai Gelar Tarian Tradisional dan Sholawatan di Depan DPRD

oleh -9 Dilihat
oleh
Seorang mahasiswi dari PC Himmah Kota Binjai membawakan tarian tradisional di tengah aksi demo di depan Kantor DPRD Kota Binjai, sebagai sindiran terhadap kenaikan gaji DPR RI. Aksi disaksikan langsung Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kota Binjai. 1 September 2025. Foto : Nanda

TNews, BINJAI – Suasana berbeda terjadi di depan Gedung DPRD Kota Binjai, Senin siang. Dalam aksi protes yang dilakukan mahasiswa dan masyarakat, tampak seorang mahasiswi menari tradisional sambil membawa kotak sumbangan — sindiran tajam untuk anggota DPR RI yang diduga menerima kenaikan gaji Rp 3 juta per hari.

Tak hanya itu, dari dalam gedung DPRD terdengar lantunan sholawat, seolah menyambut suara orasi di luar pagar yang mengecam perilaku joget anggota DPR yang viral beberapa waktu lalu.

“Aksi ini bukan sekadar demo. Ini gerakan moral rakyat dan mahasiswa,” tegas Rahmad, Ketua PC Himmah Kota Binjai.

Dalam aksinya, massa menyampaikan tiga tuntutan utama:

  1. Mengecam aksi joget anggota DPR RI yang dinilai mencoreng martabat lembaga.

  2. Menolak PMK 85/2024 tentang penilaian Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang dianggap menambah beban rakyat.

  3. Mendesak transparansi pengelolaan retribusi parkir di Binjai, serta pembentukan Satgas Parkir yang melibatkan publik.

Tak hanya menyampaikan somasi kepada DPRD, para mahasiswa juga mengultimatum lembaga legislatif lokal agar lebih tegas dalam menjalankan fungsi pengawasan. “Jika tidak, DPRD sama saja berkhianat kepada rakyat Kota Binjai,” seru Rahmad di tengah orasi.

Aksi berlangsung dalam dua sesi, pagi dan sore. Sayangnya, jilid kedua aksi berakhir ricuh akibat provokasi saat hujan deras turun. (Putra)

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.