IKNews, BINJAI – Hari pertama dibuka pendaftaran Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di Kota Binjai, masyarakat antusias mendatangi Sekretariat Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Binjai Selatan, Selasa 02 Januari 2024.
Pendaftaran hari pertama Ketua Panwaslu Binjai Selatan Ananda Ratu Tia didampingi Komisioner Kordiv Hukum, pencegahan, Parmas, dan Humas Dedi Anora serta Kordiv Penangan, Pelanggaran, dan Penyelesaian Sengketa Faisal Asmi turut memantau peserta pendaftar Pengawas TPS di Sekretariat Panwascam Binjai Selatan.
Ananda menuturkan bahwa, mulai hari ini masuk tahap pendaftaran sampai tanggal 6 januari 2024.
“Hari ini sudah ada puluhan masyarakat yang melakukan pendaftaran di Kantor Panwascam Binjai Selatan, sampai pukul 16.30 WIB sebanyak 24 orang yang sudah mendaftar 15 orang laki-laki dan 9 orang perempuan, artinya antusias masyarakat untuk mendaftarkan diri menjadi pengawas TPS cukup tinggi,” ucap Ananda.
Sedikitnya dibutuhkan sebanyak 161 orang tenaga untuk melakukan pengawasan TPS di 8 kelurahan pada Pemilu tahun 2024 ini.
“Ada sebanyak 161 orang yang nantinya akan ditugaskan pada tiap TPS di Kecamatan Binjai Selatan, mereka akan bekerja melakukan pengawasan kegiatan pemungutan suara yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024 mendatang,” kata Ketua Panwaslu Kecamatan Binjai Selatan, Ananda Ratu Tia.
Menurut Ananda, pengumuman dan persyaratan pendaftaran serta sosialiasi telah disampaikan kepada masyarakat.
Ananda Ratu Tia mengajak calon pendaftar yang berminat jadi petugas PTPS nantinya agar segera mendaftarkan diri, dengan syarat usia 21 tahun melampirkan fotocopy ijazah pendidikan paling rendah SLTA Sederajat.
“Pengumuman dan persyaratan pendaftaran dapat dilihat di kantor Lurah, Kelurahan setempat atau di akun media sosial @PanwasluBinjaiSelatan atau datang langsung ke Kantor Sekretariat Panwaslu Binjai Selatan di Jalan Gunung Jaya Wijaya No. 9. Kelurahan Binjai Estate, Kecamatan Binjai Selatan,” imbuh Ananda.
Selain itu, pendaftar juga merupakan warga Kecamatan Binjai Selatan dibuktikan telah memiliki e-KTP di wilayah setempat, serta mengurus surat kesehatan dari rumah sakit pemerintah atau puskesmas.
“Harapannya agar semua masyarakat yang mendaftar mengikuti persyaratan dan menjadi bagian dari penyelenggara pemilu 2024 sehingga terselenggaranya pemilu aman dan tertib,” pungkasnya
Puluhan warga tampak silih berganti berdatangan untuk mendaftarkan diri. Sejumlah warga yang ditemui awak media, Ahmad Tulus Kurniawan (23) warga Kelurahan Tanah Seribu, mengaku bahwa Pemilu tahun ini merupakan pengalaman pertama menjadi pengawas TPS.
“Pertama Saya ingin bersosialisasi dan memperbanyak relasi dan perbanyak wawasan, pemilu ini seperti apa sih penyelenggaraannya, karena Saya juga termasuk mengikuti dan ingin berpartisipasi untuk mensukseskan pemilu 2024 sebagai penyelenggara.
Ahmad menuturkan, dirinya berniat menambah pengalaman karena selama ini ia tidak aktif sebagai penyelenggara pemilu dan hanya menjadi pemilih biasa ketika pemilu tiba.*
Reporter : Eka