IKNews, TAPTENG – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sibolga menjembatani kolaborasi strategis dengan sektor pendidikan, terutama dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), untuk memperkaya keterampilan dan kompetensi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Inisiatif ini diwujudkan melalui kunjungan langsung ke SMK Negeri 3 Sibolga yang berlokasi di Jalan Tukka, Kecamatan Pandan.
Dalam rangka peningkatan kemampuan para WBP, koordinasi telah dilaksanakan dengan SMK Negeri 3 Sibolga sebagai langkah konkrit dalam pelaksanaan program ini (05/06/2024)
Perwakilan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sibolga dari Seksi Kegiatan Kerja bertemu dengan Kepala SMK Negeri 3 Sibolga, Syafaruddin Siregar, untuk membahas rencana dan perencanaan kegiatan pelatihan kerja bersertifikat yang ditujukan bagi WBP.
Kesempatan ini disambut dengan antusias oleh SMK Negeri 3 Sibolga yang menunjukkan dukungan penuh terhadap program pelatihan kerja bersertifikat bagi WBP.
“Kami sangat mengapresiasi dan mendukung program ini. Ini menjadi bagian dari komitmen kami dalam pengembangan kemampuan siswa yang nantinya akan mendapatkan pelatihan kekemandirian dari lembaga ini,” kata Syafaruddin.
Pada kesempatan sebelumnya, kerjasama antara Lapas Sibolga dan SMK Negeri3 Sibolga juga telah membuahkan hasil dalam pelaksanaan pelatihan kemandirian bersertifikat di bidang pengelasan dan pembuatan mebel.
Kepala Lembaga Permasyarakatan Sibolga, Indra Kesuma, menekankan bahwa upaya untuk meningkatkan kualitas keterampilan, kemandirian, dan produktivitas WBP terus dilakukan melalui program-program pelatihan bersertifikat.
“Ini semua kami lakukan agar WBP memiliki bekal yang solid setelah mereka menyelesaikan masa pidananya,” terang Indra Kesuma.
Rencananya, kerjasama antara Lapas Sibolga dan SMK Negeri 3 Sibolga akan terus diintensifkan dengan pelaksanaan pelatihan kerja bersertifikat di bidang teknik konstruksi bangunan dan budidaya perikanan.
Reporter : Rahmat’s
