IKNews, MINUT – Kabupaten Minahasa Utara kembali menunjukkan posisinya sebagai daerah strategis dalam pembangunan ekonomi Sulawesi Utara. Hal ini ditandai dengan dimulainya pembangunan fisik 80.000 gerai Koperasi Merah Putih (KMP) secara nasional, yang salah satu titik awalnya dipusatkan di Desa Kauditan Dua, Kecamatan Kauditan, Minahasa Utara.
Bupati Minahasa Utara, Joune James Esau Ganda, SE, MAP, MM, M.Si, tampil sebagai salah satu kepala daerah yang terlibat langsung dalam peletakan batu pertama proyek tersebut, bersama Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Suhardi dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Victor Mailangkai.
Pembangunan gerai, pergudangan, dan fasilitas penunjang koperasi desa ini merupakan bagian dari program nasional di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, yang menargetkan penguatan ekonomi berbasis kerakyatan melalui Koperasi Merah Putih (KMP).
Menurut Bupati Joune Ganda, kehadiran KMP bukan hanya simbolisasi pembangunan, melainkan momentum penting bagi desa-desa di Minahasa Utara untuk mengambil peran lebih besar dalam distribusi ekonomi rakyat.
“Minahasa Utara siap menjadi pionir penggerak koperasi modern yang tidak hanya menjadi tempat simpan pinjam, tapi juga pusat distribusi, logistik, dan perdagangan rakyat. Inilah bentuk nyata kehadiran negara di desa,” tegas Ganda.
Bupati juga menyampaikan bahwa program ini akan menyerap ribuan tenaga kerja lokal dan membuka peluang usaha bagi masyarakat desa dan kelurahan.* (Mg01)