IKNews, MERLUNG – Kapolres Tanjung Jabung Barat (Tanjabbarat) Berhasil meringkus pelaku pembunuhan yang terjadi di perkebunan Afdeling 2 Desa Rantau Bener, wilayah PTPN 6 Unit Usaha Bukit Kecamatan Renah mendaluh, Kabupaten Tanjung jabung Barat, Provinsi Jambi,Minggu (17/03/2024)
Pelaku yang bernama kuntro Yono berusia 30 Tahun, berdasarkan no laporan Polisi. LP/B/13/III/2024/SPKT/SEKTOR MERLUNG/RES.TJB BARAT/POLDA JAMBI. Tanggal . 20.Januari.2024.
Waktu kejadian diketahui pada hari minggu tanggal 17 maret 2024,sekitar Pukul 12.00.wib.di Areal perkebunan Afdeling 2 Desa Rantau Bener wilayah PTPN 6 Unit Usaha bukit Kausar kecamatan Renah Mendaluh kabupaten Tanjung Jabung Barat.Kronologis pada hari minggu tanggal 17 maret 2024 sekitar jam 07 wib.
Almarhum Liza Astuti bersama orang tuanya perempuan, nama Sitih Jumrah dan adiknya nama Bela dan Jeri, anaknya korban Gino pergi ke kebun kelapa sawit yang berada di TKP Sekira pukul 11.00 wib.
Korban menyuruh adiknya dan anaknya untuk beristirahat ke pondok duluan yang mana korban tinggal diTKP dengan alasan hendak menyusun pelepah kelapa sawit dulu baru nyusul kepondok.
Sekira jam 12.00.wib korban juga sampai kepondok adik korban yang bernama Bela dan Jeri menyusul korban keatas TKP.
“Dan sesampai disana di TKP di temukan korban bernama Liza Astuti dalam keadaan terbaring tertelentang berdarah dengan luka dibagian leher sebelah kiri dan dalam keadaan sudah tidak bernyawa atau meninggal dunia dan HP nya si korban juga tidak ada lagi.
Berdasarkan kejadian tersebut di atas Kapolsek Merlung AKP. Agung Heru. W. SH, MH.Memerintahkan personel Polsek untuk melaksanakan proses penyelidikan berdasarkan impormasi dari masyarakat sekitar jam 20.00.wib.
Diduga pelaku berada di pondok kebun Dusun 2 Desa Penyambungan, kemudian personel Polsek Merlung langsung melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku dengan indentitas, KUNTRO Y.
Untuk terduga pelaku setelah di amankan ke Polsek Merlung langsung di amankan Sat. Reskrim Tanjung Jabung Barat (Tanjabbarat),untuk ditindak lanjutin tentang kejadian tersebut.*
Reporter : M Junaidi