Gas Alam untuk Rakyat: Tanjab Barat Bersiap Lepas Ketergantungan LPG Tabung

oleh -87 Dilihat
Gambar: Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, saat menandatangani nota kesepahaman pembangunan jaringan gas rumah tangga bersama Ditjen Migas Kementerian ESDM di Hotel Shangri-La, Jakarta Kamis, 18 September 2025 . (Foto: Dok. Prokopim Tanjab Barat).

IKNews, JAKARTA – Warga Tanjab Barat mungkin segera mengucapkan selamat tinggal pada antrean tabung gas elpiji. Kabupaten ini menjadi salah satu dari 15 daerah yang masuk dalam proyek nasional pembangunan jaringan gas (Jargas) untuk rumah tangga.

Program ini bukan sekadar mengganti sumber energi, tapi merupakan transformasi cara masyarakat mengakses energi. Dengan 6.661 sambungan rumah tangga yang disiapkan, pemerintah menargetkan pembangunan rampung mulai November 2025.

Pemerintah pusat menyebut jaringan gas lebih ekonomis dan stabil. Sumber energi ini dialirkan langsung ke rumah tanpa perlu isi ulang, tabung, atau distribusi retail yang rentan kelangkaan dan fluktuasi harga.

Bupati Tanjab Barat, Anwar Sadat, menyambut proyek ini sebagai momentum besar untuk memaksimalkan sumber daya lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kami siap mendukung penuh. Ini akan memudahkan hidup masyarakat, sekaligus langkah menuju energi yang lebih bersih dan berkelanjutan,” ujarnya usai menandatangani MoU di Hotel Shangri-La, Jakarta.

Penandatanganan ini menandai koordinasi intens antara Ditjen Migas dan pemerintah daerah dalam menyukseskan proyek strategis nasional. Dengan dukungan penuh kepala daerah, pemerintah pusat optimis pembangunan bisa berjalan tepat waktu dan memberi manfaat nyata bagi warga.* (Mg-02)

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.