IKNews, TANJAB BARAT – Bupati Kab.Tanjab Barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, kembali menyuarakan kekecewaannya terhadap kinerja beberapa kepala OPD dan camat di wilayahnya. Setelah sebelumnya mengecam Camat Tungkal Ulu, kini sorotan tajam diberikan kepada Camat Batang Asam dan Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Kadisbunak).
Bupati Anwar Sadat menyoroti lemahnya perencanaan dan realisasi program di kedua wilayah tersebut. Salah satu persoalan utama adalah ketidakmampuan merealisasikan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) yang telah disediakan untuk mendukung program-program pembangunan.
“Saya kecewa, ada anggaran yang sudah disediakan, tetapi tidak bisa direalisasikan. Hanya bisa meminta anggaran, tetapi tidak bisa mengerjakan apa yang sudah direncanakan,” ujar Bupati Anwar Sadat dalam Rapat Koordinasi di Pemkab Tanjab Barat.
Seterusnya, Bupati menegaskan pentingnya evaluasi terhadap usulan dan program yang diajukan. Ia menilai proses perencanaan yang dilakukan selama ini tidak maksimal sehingga tidak memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat.
“Saya akan evaluasi semua Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA) yang diajukan OPD dan camat. Untuk tahun 2025, saya sendiri yang akan menyerahkan langsung DPA agar program tepat sasaran dan sesuai kebutuhan masyarakat. Musrenbang di tingkat kecamatan dan desa juga harus dievaluasi secara serius,” tegasnya.
Khusus untuk Camat Batang Asam dan Kadisbunak, Bupati meminta agar mereka segera memperbaiki kinerja. Ia menekankan bahwa setiap program yang direncanakan harus memperhatikan kelayakan dan dampaknya bagi masyarakat, bukan sekadar usulan tanpa eksekusi yang jelas.
Kekecewaan ini menjadi peringatan keras bagi seluruh jajaran di Pemkab Tanjab Barat agar bekerja lebih serius dan bertanggung jawab. Dengan pengawasan ketat yang direncanakan Bupati Anwar Sadat, diharapkan program-program pembangunan di Tanjab Barat ke depan dapat berjalan lebih efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.(**/Jun).
