IKNews, JAMBI – Di tengah dinamika sosial-politik yang penuh perbedaan, dakwah tak lagi hanya berkutat di masjid atau podium pengajian. Hal ini terlihat dari langkah unik Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., yang memanfaatkan siaran televisi untuk menyampaikan pesan persatuan dan ukhuwah Islamiyah kepada masyarakat luas.
Pada Minggu (14/9/2025), Anwar Sadat tampil bukan sebagai pejabat, tapi sebagai penceramah dalam program “Ustadz dan Jamaah” di Jambi TV. Disiarkan langsung dengan moderator Dr. K.H. Hasbullah Ahmad, M.Ag., tayangan ini menjelma menjadi ruang dakwah publik yang membumi dan menyentuh.
Dalam ceramahnya, Bupati yang berlatar belakang pendidikan agama ini mengajak pemirsa untuk menjadikan ukhuwah Islamiyah sebagai landasan kehidupan berbangsa. Ia menyentil soal kecenderungan umat yang mudah terpecah hanya karena perbedaan pilihan, baik politik maupun sosial.
“Ukhuwah itu bukan hanya milik pesantren atau ormas Islam. Ia milik semua anak bangsa. Kalau fondasinya kuat, bangsa ini tidak mudah retak oleh perbedaan,” ujar Anwar Sadat penuh penekanan.
Yang menarik, Anwar Sadat juga menyinggung peran media sebagai jembatan syiar yang efektif. Menurutnya, televisi lokal seperti Jambi TV berpotensi besar menjadi ruang alternatif dakwah yang inklusif, mengingat jangkauannya yang luas hingga ke pelosok.
“Dakwah hari ini tak bisa hanya mengandalkan mimbar masjid. Kita butuh platform yang bisa masuk ke ruang keluarga, seperti televisi. Di situlah media menjadi mitra strategis umat,” imbuhnya.
Program ini pun menjadi bukti bahwa sinergi antara pemimpin daerah, media, dan masyarakat bisa membentuk narasi baru: pemimpin yang berdakwah, bukan hanya memerintah.* (Mg-02)