IKNews, TANJAB BARAT — Dalam rangka menjalin silaturahmi serta menyerap aspirasi masyarakat pada masa Reses II Tahun Sidang 2025, Anggota DPRD Provinsi Jambi dari Daerah Pemilihan (Dapil) VI Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, H. Abdul Hamid, SH dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), melaksanakan kunjungan reses ke Parit Deli, Kelurahan Betara Kiri, Kecamatan Kuala Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, pada Senin (23/6/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda reses yang berlangsung sejak 21 hingga 28 Juni 2025. Dalam kesempatan tersebut, H. Abdul Hamid menyampaikan sejumlah program prioritas pembangunan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat, khususnya di sektor ekonomi rakyat.
“Kita ingin fokus pada penguatan ekonomi masyarakat berbasis potensi lokal, terutama melalui pengembangan sektor perkebunan, perikanan, dan peternakan,” ungkap Abdul Hamid di hadapan masyarakat yang hadir dengan antusias.
Ia menjelaskan, mengingat mayoritas masyarakat di Parit Deli merupakan petani dan nelayan, maka program-program yang diusulkan akan lebih difokuskan pada peningkatan sarana dan prasarana di sektor tersebut. Salah satu bentuk dukungan nyata yang disampaikan antara lain adalah bantuan prasarana perikanan seperti jaring, pompong, dan mesin perahu.
Lebih lanjut, Abdul Hamid juga menginformasikan adanya program bantuan dari Pemerintah Provinsi Jambi berupa bibit sawit bersubsidi, bahkan dalam beberapa skema bantuan, bibit sawit tersebut bisa didapatkan secara cuma-cuma alias gratis. Hal ini diharapkan mampu mendorong produktivitas masyarakat dalam meningkatkan hasil kebun mereka.
“Program subsidi dan bantuan gratis seperti bibit sawit ini sangat membantu petani. Kita minta masyarakat aktif menyampaikan usulan melalui kelompok tani agar bisa difasilitasi pemerintah,” tambahnya.
Masyarakat Parit Deli menyambut baik kegiatan reses tersebut. Kehadiran H. Abdul Hamid di tengah-tengah mereka tidak hanya menjadi ajang penyampaian aspirasi, tetapi juga menjadi bukti nyata dari kedekatan wakil rakyat dengan konstituennya. Banyak warga menyampaikan harapan agar program-program yang dijanjikan dapat segera direalisasikan dan membawa dampak positif bagi perekonomian lokal.
Kegiatan reses ditutup dengan dialog terbuka antara masyarakat dan Abdul Hamid, di mana sejumlah usulan dan masukan disampaikan langsung oleh warga, mulai dari kebutuhan Nelayan, peningkatan jalan usaha tani, hingga penguatan kelompok usaha berbasis rumah tangga.
Dengan digelarnya reses ini, diharapkan aspirasi masyarakat dapat terakomodasi dalam perencanaan pembangunan daerah, serta menjadi bahan pertimbangan dalam sidang-sidang DPRD Provinsi ke depan.(Jun)
